chatwithamelia.xyz - Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) telah memanggil 22 nama pemain untuk merapat ke Jakarta untuk membela Timnas Indonesia saat uji coba melawan Mauritius di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Selasa (11/9/2018). Uji coba ini menjadi persiapan sebelum berlaga di Piala AFF 2018.
Komposisi pemain tak jauh berbeda dengan skuat Timnas Indonesia U-23 yang berlaga di Asian Games 2018. Hanya saja ada empat nama senior yang akan menyusul Stefano Lilipaly cs, mereka adalah Fachruddin Aryanto, Riko Simanjuntak, Rizky Pora, Dedik Setiawan.
Total ada tujuh pemain senior yang dipanggil PSSI untuk melawan Mauritius, mereka diantaranya Andritany Ardhiyasa, Fachruddin Aryanto, Riko Simanjuntak, Rizky Pora, Dedik Setiawan, Stefano Lilipaly, dan Alberto Goncalves.
Baca Juga: Prediksi Jerman vs Prancis di UEFA Nations League
Meski pilihan PSSI sudah melalui pertimbangan yang matang dalam memilih pemain senior, akan tetapi sebenarnya ada tiga nama yang terlewatkan di Timnas Indonesia senior kali ini.
Padahal, para pemain senior ini bermain apik bersama klubnya masing-masing sebelum Liga 1 musim 2018 rehat. Untuk itu, berikut tiga pemain senior yang layak masuk Timnas Indonesia.
Baca Juga: Ejek Cristiano Ronaldo, Pelatih Kroasia Minta Maaf
Andritany boleh dibilang sebagai kiper terbaik di Indonesia, akan tetapi bukan berarti hanya satu-satunya. Di Asian Games 2018 ia telah tampil maksimal, tetapi ada kekurangan ketika menghadapi bola penalti.
Untuk itu, Wawan Hendrawan bisa menjadi salah satu solusi untuk mendapat percobaan mengingat penampilan gemilangnya selama membela Bali United di putaran pertama Liga 1 musim 2018.
Selama berada di bawah mistar Serdadu Tridatu, Wawan telah tampil sebanyak 19 pertandingan dan telah menciptakan 50 penyelamatan. Jumlah itu menjadi yang tertinggi di Liga 1.
Baca Juga: Pelatih Timnas Prancis Kecewa Berat dengan Keputusan FIFA
Selain itu, Wawan memiliki reputasi bagus ketika menghadapi penalti. Salah satu aksi menawan dirinya yakni saat berhasil meyelematkan timnya dari kekalahan dari Persib Bandung setelah menghempaskan penalti dari Ezechiel N'Douassel di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Minggu (27/5/2018).
2. Bayu Pradana
PSSI nyaris tak memanggil pemain senior di posisi gelandang. Lini tengah skuat Garuda dipercayakan Even Dimas cs yang tergolong masih muda dan mudah untuk terpancing emosi.
Baca Juga: Bantu Gempa Lombok, 5 Pemain Timnas Indonesia Lelang Barangnya
Bayu Pradana menjadi gelandang paling banyak melempar umpan kelima di Liga 1 2018. Selama 18 kali bermain bersama Mitra Kukar, ia telah melapaskan 691 umpan. Ia berada di bawah para pemain seperti Matias Cordoba, Ian Kabes, Danny Guthrie, dan Makan Konate.
Sosok Bayu Pradana yang tinggi besar dan memiliki pengalaman bermain dengan Evan Dimas cs akan membantu skuat Garuda. Selain itu, ia bisa melapisi stok gelandang bertahan yang saat ini diisi Zulfiandi dan M. Hargianto.
3. Samsul Arif
Samsul Arif menjadi salah satu striker lokal yang konsisten dalam menjebol gawang lawan. Pada Liga 1 musim lalu, ia berhasil menjadi pemain lokal tersubur dengan koleksi 16 gol.
Pada Liga 1 2018, kemampuan pemain asal Bojonegoro itu belum berkurang. Striker Barito Putera itu telah mencetak 10 gol dari 20 penampilan. Torehan gol Samsul menempatkan di posisi kelima sebagai putra asli Indonesia di daftar top skor sementara Liga 1 2018.
Kemudian, gol eks pemain Persela lamongan itu lebih banyak dibandingkan Dedik Setiawan yang baru mengoleksi tujuh gol.