chatwithamelia.xyz - Pratama Arhan menghadapi tantangan yang cukup berat seusai resmi bergabung dengan klub Liga Jepang, Tokyo Verdy.
Bersama Tokyo Verdy, Pratama Arhan bakal mengawali karier abroad-nya pertama kali setelah sebelumnya memperkuat PSIS Semarang di Liga 1 2021-2022.
Sama seperti pemain-pemain Indonesia lainnya yang berkarier di luar negeri, Pratama Arhan mendapat pujian dan apresiasi karena bersedia mengambil tantangan di Jepang.
Baca Juga: Jadwal Piala AFF U-23 Kamis 17 Februari 2022: Big Match Filipina vs Kamboja
Sebab, berkarier di luar negeri memiliki ujian yang jauh lebih berat ketimbang memilih bermain aman di zona nyaman.
Setidaknya, ada beberapa beban berat yang kini dihadapi oleh Pratama Arhan ketika memutuskan untuk melanjutkan kariernya di Liga Jepang.
Namun, tantangan ini bakal menjadi tempaan tersendiri yang membuat pemain asal Blora, Jawa Tengah, itu semakin berkembang dan melesat tinggi.
Baca Juga: Idola Gabung Klub Jepang, Legenda Singapura Beri Jempol untuk Pratama Arhan
Berikut chatwithamelia.xyz menyajikan tiga beban berat yang kini dipikul Pratama Arhan seusai bergabung ke Tokyo Verdy.
1. Ekspektasi Publik Indonesia
Ekspektasi publik Indonesia terhadap Pratama Arhan tentu sangat besar ketika sang pemain memutuskan berkarier di luar negeri.
Baca Juga: Permintaan Ibu Pratama Arhan sebelum Anaknya Terbang ke Jepang, Bisa Diwujudkan?
Setiap waktu, Pratama Arhan bakal mendapat perhatian luar biasa, seperti pemain-pemain Indonesia lainnya yang berkarier di luar negeri.
Apabila berhasil bermain apik, tentu Pratama Arhan bakal mendapat apresiasi. Sebab, publik memiliki harapan besar untuk menyaksikan pemain berusia 20 tahun ini tampil cemerlang di luar negeri.
2. Ekspektasi Fans Tokyo Verdy
Baca Juga: Tak Ada Kompetisi, Arema FC Women Ikuti Turnamen Bergengsi di Eropa
Selain ekspektasi dari dalam negeri, Pratama Arhan juga harus mampu menjawab harapan yang dimiliki oleh fans Tokyo Verdy.
Kedatangan Pratama Arhan yang diiringi dengan gegap gempita itu tentunya memunculkan ekspektasi besar dari fans Tokyo Verdy.
Apalagi, Arhan didatangkan sebagai pemain asing. Harapan lebih tinggi jelas diberikan kepada pemain asing ketimbang pemain lokal.
Oleh sebab itu, mantan pemain PSIS Semarang ini harus mampu menjawab ekspektasi besar karena dia mendapat label sebagai wonderkid-nya Indonesia.
3. Ujian Mental
Salah satu ujian yang bakal dihadapi Pratama Arhan saat berkarier di Liga Jepang bersama Tokyo Verdy ialah faktor mental.
Aspek mental bakal menjadi salah satu penentu utama performa Arhan di Negeri Samurai. Jika mentalnya anjlok, Arhan bakal kesulitan menampilkan permainan terbaiknya.
Oleh karena itu, ini menjadi salah satu ujian yang paling penting bagi Arhan. Jika mampu melewatinya, Arhan bakal mampu melewati setiap tantangan yang tersaji di Liga Jepang.
Kontributor: Muh Adif Setiawan