chatwithamelia.xyz - Pemain yang dijuluki 'Messi' Thailand, Chanathip Songkrasin, meninggalkan Jepang dan memilih pulang kampung. Ia merasa sudah tidak ada lagi yang perlu dibuktikan lagi.
Pemain Timnas Thailand tersebut akhirnya memilih untuk tak melanjutkan kariernya di Liga Jepang bersama Kawasaki Frontale. Playmaker skuad Gajah Perang ini kembali ke negaranya untuk bergabung dengan BG Pathum United.
Klub Thailand tersebut mengontrak pemain 29 tahun tersebut hingga 30 Juni 2027. Chanatip curhat dan menyesal karena tidak bisa bermain apik di Liga Jepang.
Namun, dirinya tidak menyesal selama tujuh tahun berkarier di Jepang.
"Membela Kawasaki Frontale adalah suatu kegagalan? Mungkin iya. Saya menyesal dengan diri sendiri karena tidak mampu tampil dengan baik," ungkap Chanathip Songkrasin, mengutip dari Makan bola.
"Tetapi, apakah 7 tahun saya di J-League juga satu kegagalan? Tidak sama sekali. Tiada apa lagi yang mau dibuktikan di sana," jelas Chanathip Songkrasin.
Baca Juga: 3 Aksi Pratama Arhan yang Mencuri Perhatian pada Laga Derby Tokyo di Piala Kaisar 2023
Kini pemain Asia Tenggara yang bermain di Liga Jepang hanya tersisa lima pemain, salah satunya Pratama Arhan.
Arhan ingin terus bersikeras untuk bisa menembus skuad utama Tokyo Verdy. Terbaru, ia menjadi starter di Piala Kaisar Jepang 2023.
Sayangnya, ia gagal membantu timnya meraih kemenangan saat melawan Tokyo FC lewat adu penalti.
Baca Juga: Tak Panik 3 Nama Disanksi AFC, Shin Tae-yong Sudah Temukan Pengganti dari Eropa