chatwithamelia.xyz - Mohamed Salah mengalami kejadian yang tak terduga ketika Liverpool menjamu Red Star Belgrade pada laga lanjutan Liga Champions musim 2018/2019. Bintang asal Mesir itu mendapat hadiah sekotak cokelat dari seorang fan berjilbab.
Mohamed Salah yang hanya bermain selama 73 menit tampil sebagai bintang kemenangan 4-0 Liverpool atas Red Star Belgrade di Stadion Alfield, Rabu (25/10/2018). Pada laga itu, ia sukses mengemas dua gol, masing-masing pada menit ke-45 dan 51'.
Selepas pertandingan, Mohamed Salah berlari menuju ke seorang pendukung yang mengenakan jilbab dan melambaikan tanda dalam bahasa Arab yang bertuliskan, "Aku datang dari Mesir untukmu". Mohamed Salah tampaknya tersentuh dengan aksi fan berjilbab tersebut dengan mendatangimua ke tribun penonton sembari membawakan sebuah jersey.
Baca Juga: Terancam Dipecat, Ini Jawaban Elegan Gennaro Gattuso
Namun, setelah memberikan jersey, Mohamed Salah terkejut karena mendapatkan imbalan berupa sekotak cokelat dari fans berjilbab tersebut. Awalnya, Salah merasa bingung dan agak canggung saat menerimanya, tetapi top skor Liga Primer Inggris musim lalu itu akhirnya menerima dan membawa cokelat tersebut.
Nice gesture from @MoSalah as he hands his shirt to a fan coming all the way from Egypt, then receives a wrapped gift in return [: @davidclarke981]pic.twitter.com/6zHLMhm75y
— KingFut.com (@King_Fut) 25 Oktober 2018
Menurut media internasional, RT.com, cokelat dari fan berjilbab itu adalah cokelat Thornton, sebuah merk cokelat terkenal asal Inggris yang harganya berkisar 42 poundsterling atau sekitar Rp819 ribu.
Baca Juga: Kalah Lagi, Kiper AC Milan Bicara Rumor Pemecatan Gennaro Gattuso
Sementara itu, dua gol ke gawang Red Star Belgrade membuat Mohamed Salah berhasil mengemas 50 gol hanya dalam 65 pertandingan bersama Liverpool sejak didatangkan AS Roma pada musim panas 2017. Ia mengalahkan rekor yang sebelumnya dipegang oleh Albert Stubbins, di mana mantan striker Liverpool itu mencetak 50 gol dalam 77 pertandingan. Itu pun sudah lama sekali, yakni pada 1948 atau 70 tahun silam.
Di sisi lain, tambahan tiga poin membuat pasukan Jurgen Klopp kini semakin kokoh di puncak klasemen Grup C dengan koleksi enam poin dari tiga pertandingan. Di posisi kedua ada Napoli, diikuti Paris Saint-Germain, dan di posisi paling buncit dihuni oleh Red Star Belgrade.
Baca Juga: Menang Lagi, Arsenal Berpeluang Pecahkan Rekor 30 Tahun Silam