chatwithamelia.xyz - Persija Jakarta baru saja memutus puasa gelar juara selama 17 tahun usai menundukan Mitra Kukar dengan skor 2-1 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Minggu (9/12/2018) sore WIB.
Keberhasilan Macan Kemayoran menyabet gelar juara Liga 1 tercoreng oleh ulah oknum suporter yang melakukan vandalisme atau moncorat-coret bus milik PT. Transjakarta.
Atas peristiwa itu, Direktur Utama Transjakarta Agung Wicaksono mengatakan, pihaknya akan melaporkan aksi corat-coret bus tersebut ke aparat kepolisian. Ia menyebutkan, bus dengan nomor MYS-17078 itu dicoret dengan tulisan 'JKT DAY'.
Baca Juga: Ironi PSMS Medan, Punya Tembakan Maut tapi Degradasi dari Liga 1
"Keterangan saksi maupun rekaman kamera akan menjadi laporan agar pelaku diberikan sanksi tegas," kata Agung Wicaksono.
Menurut Agung, kemenangan Persija harus diwarnai dengan aksi yang santun dan menjaga fasilitas umum. Ia pun menyayangkan tindakan vandalisme tersebut.
"Saya sangat menyayangkan tindakan vandalisme oleh oknum tersebut. Karena merusak fasilitas umum yang seharusnya dijaga dan milik bersama," ujarnya.
Baca Juga: Lepas Ibrahimovic, AC Milan Masih Perjuangkan Cesc Fabregas
berita ini sudah ditayangkan di suara.com
Baca Juga: Pesan Menohok Bos PSIS Semarang untuk Para Haters