Peran Krusial Penyedia Jasa Keuangan dalam Melawan Peredaran Narkoba

BNN akan lebih bersinergi dengan penyedia jasa keuangan dengan membuka data bandar narkoba.

Rauhanda Riyantama | chatwithamelia.xyz
Selasa, 16 April 2019 | 19:22 WIB
Rapat Koordinasi BNN dengan Penyedia Jasa Keuangan di gedung lantai 7 BNN, Senin (15/4/2019).

Rapat Koordinasi BNN dengan Penyedia Jasa Keuangan di gedung lantai 7 BNN, Senin (15/4/2019).

chatwithamelia.xyz - Situasi penyalahgunaan dan peredaran narkoba saat ini kian memprihatinkan. Banyaknya narkoba yang masuk ke Indonesia sebagian besar diimpor dari luar negeri. Pada prinsipnya narkoba tidak akan masuk ke Indonesia jika tidak ada yang membayarnya, baik melalui jasa perbankan maupun money changer.

“Narkoba tidak akan masuk Indonesia jika tidak ada pembayaran melalui jasa penyedia keuangan, maka tingkatkan kecermatan dan kepedulian, dan kewaspadaannya dalam bersama-sama mencegah dan memberantas narkoba,” demikian pernyataan Kepala BNN RI, Drs. Heru Winarko, S.H saat membuka kegiatan Rapat Koordinasi BNN dengan Penyedia Jasa Keuangan di gedung lantai 7 BNN, Senin (15/4/2019).

Kepala BNN menegaskan, dalam upaya penanggulangan narkoba, semua pihak termasuk penyedia jasa keuangan harus bersatu padu dalam upaya mencegah dan memberantas narkoba. Dalam hal ini, penyedia jasa keuangan bisa berperan penting dalam mencegah transaksi narkoba. Salah satunya adalah, bagaimana para penyedia jasa keuangan ini bisa mengenali dengan cermat siapa costumer-nya. Oleh karena itulah, ke depan BNN akan lebih bersinergi dengan penyedia jasa keuangan dengan membuka data para bandar narkoba.

Dukungan atau partisipasi semua pihak dalam menangkal ancaman narkoba sangat penting, karena kerugian yang ditimbulkan dari kejahatan tersebut sangat masif. Deputi Pemberantasan BNN, Drs. Arman Depari mengatakan, berdasarkan hasil survey BNN dengan LIPI, kerugian negara mencapai Rp 86,4 Triliun. Dari total tersebut, Rp 64 triliun diantaranya digunakan sindikat narkoba untuk belanja narkoba dari luar negeri.

“Banyaknya transaksi narkoba harus dicegah, tidak boleh dibiarkan, kita harus selamatkan generasi bangsa dari ancaman narkoba, termasuk mencegah terbuangnya uang secara sia-sia untuk narkoba,” imbuh Deputi Pemberantasan.

Senada dengan hal ini, Direktur Tindak Pidana Pencucian Uang BNN, Bahagia Dachi, mengatakan tentang pentingnya mencegah terjadinya transaksi keuangan yang begitu besar. Menurutnya, perputaran uang yang sedemikian besar di luar negeri pada akhirnya akan sulit untuk ditarik kembali ke Indonesia. Oleh karena itulah, ia berharap agar pengawasan terhadap nasabah juga diperketat.

Menurutnya, sindikat bisa melakukan banyak hal agar bisa melakukan transaksi. Dari hasil pantauannya, Direktur TPPU mengatakan, salah satu modus yang digunakan oleh pelaku adalah dengan membeli rekening orang lain. Lalu rekening tersebut dikuasainya dan dimanfaatkan untuk transaksi narkoba.

Dengan segala dinamika yang ada, Dachi berharap agar penyedia jasa keuangan baik itu yang bergerak di bidang perbankan atau di bidang money changer bisa lebih berhati-hati dalam memberikan layanan pada kliennya. Menurutnya, para petugas di bidang ini perlu memiliki kemampuan juga untuk mengidentifikasi profil-profil tertentu yang dicurigai bisa potensial melakukan kejahatan narkoba melalui jasa keuangan.

“Kami berharap, dengan pertemuan ini bisa mendapatkan kesimpulan untuk melakukan pencegahan,” pungkas Direktur TPPU kepada para peserta rakor.

Sementara itu, Dewi Astuti, Direktur Group Pengawas Spesialis Departemen Pengawas Bank 3 OJK, menegaskan kembali bahwa pelaku perbankan tidak boleh santai menghadapi ancaman ini. Karena jika lalai, atau tidak melakukan prosedur sesuai ketentuan, maka pihak perbankan juga bisa dijadikan tersangka.

Oleh karena itulah, ia kembali mengingatkan apa yang sudah disampaikan sebelumnya, bahwa bank harus paham betul siapa nasabahnya. Di samping itu Ia juga berpesan agar para pelaku di bidang penyedia jasa keuangan dapat diberikan update tentang persoalan narkoba sehingga bisa lebih paham dan bisa berkontribusi dalam mencegah kejahatan narkoba lewat jasa keuangan.

ADV

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Yang sabar ya, Pratama Arhan!

bolatainment | 08:50 WIB

Persib Bandung akan memperkenalkan tim, sponsor, jersey, hingga program-program unggulannya untuk musim kompetisi 2024/2025. Acara akan berlangsung, Minggu (4/8) di Ctra Arena, Kota Bandung

bolatainment | 11:55 WIB

Bobotoh pemegang Passport Planet Persib langsung merasakan hak istimewa saat menyaksikan pertandingan semifinal leg kedua Persib kontra Bali United di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu, (18/5). Kemudahan mendapatkan tiket menjadi satu hak istimewanya.

bolatainment | 22:36 WIB

Persib Bandung berbagi kebahagiaan di bulan Ramadan dengan mengunjungi Panti Sosial Tresna Werdha Budi Pertiwi di Jl. Sancang, Bandung, Selasa (26/3) .

bolatainment | 16:22 WIB

kegemaran Gen-Z berolahraga ini tampak dengan kehadiran mereka yang sangat antusias daat pembukaan toko JD Sport di Bandung. Acara di sana terlihat menjadi sorotan utama bagi generasi muda, khususnya Gen Z.

bolatainment | 15:47 WIB

Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong balik ke kampung halamannya, Korea Selatan ketika tim Garuda memasuki masa libur.

bolatainment | 14:37 WIB

Bidadari voli Indonesia, Yolla Yuliana memperkenalkan sosok yang akan mengubahnya loging status baru. Janda cantik ini membuka sosok lelaki yang akan jadi imamnya.

bolatainment | 12:40 WIB

Pemain Israel, Sagiv Jehezkel yang membela klub Turki, Antalyaspor diamankan aparat setempat usai menunjukkan pesan diduga mengacu pada perang Israel-Hamas.

bolatainment | 06:47 WIB

Azizah Salsha, istri Pratama Arhan salah satu bek Timnas Indonesia blak-blakan alasan belum ingin punya momongan.

bolatainment | 10:24 WIB

Maria Vania, sosok yang familiar dalam acara olahraga di saluran televisi terkemuka Indonesia, terus mempertahankan penampilannya sebagai seorang presenter dan figur publik.

bolatainment | 09:55 WIB

Berikut adalah beberapa pevoli cantik Indonesia yang sebanding dengan kecantikan Yolla.

bolatainment | 22:38 WIB

Budi Sudarsono eks pemain Timnas dengan julukan "Si Piton" membeberkan perbedaan timnas pada zamanya dengan saat ini dibawah asuhan Shin tae-yong

bolatainment | 09:00 WIB

Witan Sulaiman rela meninggalkan istrinya yang tengah hamil tua demi bergabung bersama Timnas Indonesia untuk pemusatan latihan di Turki jelang Piala Asia

bolatainment | 21:17 WIB

Alasan Andre Rosiade Nikahkan Putrinya, Azizah Salsha dengan Pratama Arhan, Bek Timnas Indonesia

bolatainment | 17:00 WIB

Jawab cepat Pratama Arhan, gombalan Bek Timnas bikin Azizah Salsha meleyot hingga sebut coach Shin Tae-yong pelatih paling galak.

bolatainment | 15:58 WIB

Mengenal sosok Aislin Konig, tunangan Justin Hubner pemain Timnas Indonesia dengan nilai pasar tertinggi.

bolatainment | 14:41 WIB

Asnawi Mangkualam kapten Timnas Indonesia selain dirumorkan memiliki hubungan dengan Fuji kini jada sosok artis ini yang juga diisukan sedang dekatnya

bolatainment | 09:15 WIB

Ekspresi Asnawi Mangkualam, Kapten Timnas Indonesia jadi sorotan saat rayakan ulang tahun Steffi Zamora

bolatainment | 08:17 WIB
Tampilkan lebih banyak