Timnas Indonesia sukses melumat Taiwan pada leg kedua babak play off kualifikasi Piala Asia 2023. Pada pertandingan yang digelar di Buriram, Thailand tersebut, Ricky Kambuaya dan kawan-kawan berhasil menggulung sang lawan dengan skor tiga gol tanpa balas.
kemenangan skuat Garuda disumbangkan oleh Dedik Setiawan (masih debatable, apakah Dedik yang mencetak gol ataukah Egy Maulana Vikri), kemudian digandakan oleh pemain tengah Persebaya Surabaya, Ricky Kambuaya, serta dilengkapi oleh gol dari legiun Lechia Gdansk, Witan Sulaeman ketika pertandingan hampir berakhir.
Hasil manis tersebut tak hanya mengantarkan Indonesia lolos ke babak utama gelaran kualifikasi Piala Asia, tetapi juga membuat skuat Garuda semakin digdaya dalam sejarah pertemuannya dengan Taiwan.
Baca Juga: Akhirnya Seklub, Marcus Rashford Girang Bakal Main Bareng Cristiano Ronaldo
Dengan berakhirnya laga ke-14 antara kedua negara yang dimenangi oleh Skuat Merah Putih tersebut, maka kini Timnas Indonesia menggenapi 10 kali kemenangan atas lawan yang sama, dengan catatan melesakkan 33 gol tanpa tambahan kemasukan gol.
Pasca kemenangan 2-1 di leg pertama lalu, jumlah pertemuan antara kedua kesebelasan memang telah berubah menjadi 13 kali, di mana Indonesia telah menambah catatan rekor kemenangan sebanyak 9 kali dibandingkan 4 kemenangan yang diraih oleh Taiwan.
Pun demikian dengan jumlah gol, seusai pertemuan pertama lalu, Indonesia masih digdaya dengan gelontoran 30 gol, dan kemasukan 12 gol dari 13 laga.
Baca Juga: PON XX Papua 2021, Pasutri Pesilat Kompak Sabet Medali Emas
Tak hanya itu, jika dihitung dalam rentang waktu, maka rekor tak terkalahkan Indonesia atas Taiwan kini telah bertahan selama kurang lebih 41 tahun. Pasalnya, dalam catatan pssi.org, kekalahan terakhir timnas Indonesia dari Taiwan terjadi pada tahun 1980, ketika keduanya terlibat pertarungan pada babak kualifikasi Piala Dunia.
Catatan 14 Pertemuan Indonesia vs Taiwan:
chatwithamelia.xyz - (Hernawan)
Baca Juga: Mirip! Intip Persamaan Gol Egy Maulana Vikri dengan Lionel Messi