Bolatimes.com - Mantan bintang Barcelona dan Inter Milan, Samuel Eto'o resmi mengumumkan gantung sepatu, Sabtu (7/9/2019). Eto'o pensiun di usia 38 tahun setelah membela klub asal Doha, Qatar FC.
Pemain asal Kamerun itu sukses mengoleksi banyak trofi saat berseragam Blaugrana. Dia juga berhasil membawa negaranya bermain di Piala Dunia.
Pernyataan resminya tersebut dia unggah di akun jejaring Instagram miliknya. Eto'o menulis, 'Akhir menuju tantangan baru. Terima Kasih semua cinta besar ini'.
Baca Juga:
Jika Kontrak Messi Habis dan Memilih Pergi, Presiden Barcelona Tetap Tenang
Karier Eto'o di dunia sepak bola dimulai dari Kadji Sports pada 1996. Satu tahun berselang sang penyerang bergabung dengan Real Madrid dan sukses menggondol trofi Liga Champions 1999/2000. Dia sempat dipinjamkan ke Leganes, Espanyol, dan Mallorca kala masih membela Los Blancos.
Performanya semakin terang saat mengawal Mallorca. Hingga akhirnya Eto'o direkrut Barcelona pada 2004 silam.
Berseragam Blaugrana, Eto'o kembali mengemas dua trofi Liga Champions, empat Liga Spanyol, dua Supercopa de Espana, dan satu trofi Copa del Rey. Dia juga mendapat satu penghargaan sebagai pemain terbaik Afrika pada 2005.
Baca Juga:
Direkrut Olahraga PSG Sebut Kesepakatan Neymar ke Barcelona Terancam Gagal
Puas bermain di Spanyol, Eto'o mendapat kesempatan berkarier di Italia. Pada 2009, Barcelona melepas bintangnya ke Inter Milan.
Tak berbeda jauh saat di Spanyol, Eto'o lagi-lagi menorehkan prestasi yang patut diacungi jempol. Dia berhasil menyabet satu kali juara Liga Champions, satu Piala Super Italia, dua Piala Italia, dan satu Coppa Italia. Eto'o juga mendapat penghargaan pemain Afrika terbaik kedua kalinya saat membela Inter Milan tahun 2010.
Kepindahannya ke Anzhi, Eto'o tak banyak memberikan gelar juara untuk klub. Begitupun saat menjajal sepak bola Inggris. Begabung bersama Chelsea dan Everton tak ada gelar sebaik di Spanyol dan Italia.
Baca Juga:
Kamerun Pecat Seedorf dan Kluivert usai Gagal Total di Piala Afrika 2019
Di level internasional Eto'o didapuk sebagai pemain termuda pada tahun 1998 yang bermain untuk timnas Kamerun di usia 17 tahun. Moncer di waktu muda, Eto'o ikut mempersembahkan dua gelar juara Piala Afrika pada tahun 2000 dan 2002.
Berita Terkait
-
Ngeri! Barcelona Belum Selesai, Ini 4 Pemain Incaran untuk Musim Ini
-
Ngeri! Pemain Incaran Sebut Barcelona Disebut Miskin, Hina gak sih?
-
Petinggi La Liga Bongkar Skema Kylian Mbappe, Selangkah Lagi Perkuat Real Madrid
-
Kekuatan Napolis di Tangan Pelatih Francesco Calzona, Barcelona Jangan Lengah
-
Euro 2024: Courtois Memastikan Dirinya Absen, Ini 4 Kiper Timnas Belgia bakal Bersaing
-
Usai Barcelona Dibantai Villarreal, Xavi Hernandez bakal Angkat Kaki dari Kursi Pelatih
-
Karim Benzema Dikabarkan Ingin Meninggalkan Liga Arab Saudi dan Kembali ke Eropa
-
Simeone Ketagihan Permalukan Real Madrid, Los Blancos Punya Catatan Apik Jelang Bentrok Lawan Atletico
-
Carlo Anceloti Puas Penampilan Real Madrid, tapi Minta Pemainnya Waspadai Manuver Girona
-
Real Madrid dan Man City Bersaing Dapatkan Jasa Penguasa Si Jalak Harupat sebagai Rekrutan Anyar
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
Lamine Yamal, Bocah 16 Tahun 362 Hari Cetak Gol di Euro 2024
-
Bek Timnas Indonesia Akan Jaga Striker Italia di Laga Perdana Serie A
-
Jadwal Perempatfinal Euro 2024, Jerman vs Spanyol hingga Portugal vs Prancis
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Dilepas Gratis SC Heerenveen, Media Belanda Bongkar Masa Depan Gelandang Timnas Indonesia
-
Ambisi Granit Xhaka Bisa Semulus Bayer Leverkusen? Percaya Timnas Swiss Juara di Bawah Kendali Murat Yakin
-
BUBUK! Jerman Memang Keterlaluan, Andy Robertson Buka-bukaan Skotlandia Hancur di Laga Pertama Euro 2024 Grup A
-
Ini Tiga Negara yang Baru Bergabung ke Babak Final Euro 2024
-
Jadwal Vietnam vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Putaran Kedua
-
5 Fakta Menarik Jelang Laga Euro 2024, Tiket Nonton Tahap Pertama Jadi Buruan Suporter