Bolatimes.com - Union Berlin berhasil meraih kemenangan saat melawan Mainz 05 dalam lanjutan Bundesliga, Minggu (5/2/2023). Dua gol Union Berlin dicetak Kevin Behrens pada menit ke-32 dan gol Theoson Siebatcheu menit ke-84. Sementara gol Mainz diukir oleh Marcus Ingvartsen.
Kemenangan atas Mainz 05 membuat Union Berlin mengoleksi 6 laga Bundesliga tanpa kalah dan tanpa imbang. Sejak awal Januari hingga Februari, Union Berlin tanpa pernah kalah. Dari 8 pertandingan di semua kompetisi, semuanya berakhir dengan kemenangan.
Catatan ini tentu saja jadi sejarah tersendiri bagi klub yang di era Perang Dingin menjadi bagian dari Jerman Timur. Kemenangan atas Mainz 05 membuat anak asuh Urs Fischer berada di puncak klasemen dengan raihan 39 poin, selisih dua poin dari Bayern Munich.
Baca Juga:
Klasemen Terbaru Liga Jerman: Diimbangi Union Berlin, Bayern Munchen Menjauh dari Puncak
Union tidak terkalahkan di kandang pada musim ini, kemenangan atas Mainz membuat mereka kini catatkan dua kemenangan lebih banyak dibanding Bayern.
Meski memiliki kans untuk bisa menjadi juara Bundesliga, pelatih Urs Fischer tak mau sesumbar. Menurutnya, Union Berlin masih dalam visi mencapai 40 poin di akhir musim untuk bisa bertahan di Bundesliga, bukan untuk mengincar gelar juara.
"Kami menikmati semua ini hanya sesaat, tapi semua itu masih jauh. Kami hanya ingin tetap bertahan dan tetap berada di posisi teratas," kata kapten Union Berlin, Christoper Trimmel seperti dilansir dari Mail Online.
Baca Juga:
Benjamin Pavard Bertekad Sikat Union Berlin demi Bahagiakan Fans Bayern
Sejarah Union Berlin
1. Fußballclub Union Berlin adalah nama lengkap dari klub Union Berlin. Klub ini berdiri pada 20 Januari 1966. Awalnya klub ini bernama FC Olympia Oberschöneweide.
Selama Perang Dingin, Union Berlin bermarkas di Berlin Timur, Jerman Timur. Baru pada 1990, Union Berlin bergabung ke struktrur Liga Jerman.
Baca Juga:
Pelatih Union Berlin Absen Dampingi Tim Jelang Jamu Bayern Munich
Pada periode 2009 hingga 2019, Union Berlin hanya bermain di kasta kedua Bundesliga. Baru pada 2019, klub ini mampu promosi ke Bundesliga pertama kali dalam sejarah mereka.
Pada tahun lalu, Union Berlin mampu lolos untuk kali pertama ke Liga Europa. Catatan impresif Union Berlin memang sangat impresif di beberapa tahun ke belakang.
Awal kemunculannya, Union Berlin mendapat julukan Schlosserjungs yang memiliki arti pekerja logam. Julukan ini lantaran jersey awal klub ini berwarna biru, khas pakaian pekerja pabrik logam di distrik industri Oberschöneweide.
Baca Juga:
Bundesliga Lanjut, David Alaba Antusias Tatap Laga Bayern Vs Union Berlin
Sejak awal berdiri, klub ini memang punya citra sebagai klub kelas pekerja. Kehadiran Union Berlin sebagai klub kelas pekerja seperti menjadi penantang bagi klub kelas menengah lain di kota Berlin seperti Viktoria 89 Berlin, Blau-Weiß 90 Berlin, BSV 92 Berlin.
Dikutip dari berbagai sumber, Union Berlin diduga didirikan atas inisiatif dari Herbert Warnke. Ia adalah ketua serikat buruh dan anggota Polibiro Partai Sosialis Jerman Timur.
Pasca reunifikasi Jerman pada 1990, Union Berlin diterpa badai finansial. Klub ini hampir bangkrut. Setelah sempat mendapat sponsor, Union Berlin kembali alami masalah finansial pada 1997.
Di awal 2000-an, klub ini masih berkutat di Regionalliga Nord, kasta ketiga Liga Jerman. Menariknya, mereka sempat mampu tampil di final Piala Jerman 2000 sebelum akhirnya dikalahkan oleh Schalke 04.
Saat klub masih bermain di kasta terendah Liga Jerman pada 2011 Union Berlin diterpa masalah lain. Presiden klub, Dirk Zingler diketahui menjadi anggota resimen pengawal Felix Dzerzhinsky.
Sekedar informasi, Felix ialah bangsawan Polandia yang memimpin dua organisasi keamanan era Uni Soviet. Ia menjadi penggagas pembentukan polisi rahasia Soviet dan arsitek Teror Merah di Soviet.
Di luar rekam sejarahnya yang berbau kiri, Union Berlin pada 2022 mencatat sejarah sebagai klub pertama dari Berlin Timur yang main di Bundesliga.
Union Berlin juga menjadi klub keenam bekas Jerman Timur yang main di Bundesliga setelah Dynamo Dresden, Hansa Rostock, VfB Leipzig, Energie Cottbus, dan RB Leipzig.
Berita Terkait
-
5 Skenario Man United Lolos 16 Liga Champions Termasuk Laga Formalitas Bayern Munchen
-
Debut Pahit Harry Kane, Gagal Bawa Bayern Munich Juara Piala Super Jerman usai Dibantai RB Leipzig
-
Harry Kane Resmi Gabung Bayern Munich, Mimpi Menangkan Trofi akan Segera Terwujud
-
5 Klub Top Eropa yang Pernah Jalani Tur Pramusim di Indonesia, Ada Liverpool
-
Unggul Dua Gol Lebih Dulu, Liverpool Kalah Dramatis 3-4 dari Bayern Munich
-
3 Bintang Korea Selatan yang Kini Bermain di Klub Top Eropa, Nomor 1 Setim dengan Neymar dan Kylian Mbappe
-
Kisah Kim Min-jae, Anak Asuh Kesayangan Shin Tae-yong yang Kini Gabung Bayern Munich
-
Kisah Alphonso Davies Ditolak Barcelona karena Orang Kanada, Pemain Indonesia Bisa Bernasib Sama?
-
8 Klub yang Pernah Raih Treble Winners, Terkini Manchester City
-
Butun Waktu Lama, Berikut 4 Klub Eropa yang Lolos ke Liga Champions Musim 2023/2024
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
Lamine Yamal, Bocah 16 Tahun 362 Hari Cetak Gol di Euro 2024
-
Bek Timnas Indonesia Akan Jaga Striker Italia di Laga Perdana Serie A
-
Jadwal Perempatfinal Euro 2024, Jerman vs Spanyol hingga Portugal vs Prancis
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Dilepas Gratis SC Heerenveen, Media Belanda Bongkar Masa Depan Gelandang Timnas Indonesia
-
Ambisi Granit Xhaka Bisa Semulus Bayer Leverkusen? Percaya Timnas Swiss Juara di Bawah Kendali Murat Yakin
-
BUBUK! Jerman Memang Keterlaluan, Andy Robertson Buka-bukaan Skotlandia Hancur di Laga Pertama Euro 2024 Grup A
-
Ini Tiga Negara yang Baru Bergabung ke Babak Final Euro 2024
-
Jadwal Vietnam vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Putaran Kedua
-
5 Fakta Menarik Jelang Laga Euro 2024, Tiket Nonton Tahap Pertama Jadi Buruan Suporter