Suara.com - Masih segar dalam memori, Timnas Indonesia U-23 memiliki masalah di lini depan saat mengikuti turnamen Anniversary Cup PSSI 2018 beberapa waktu lalu. Para juru gedor Indonesia saat itu, Ilija Spasojevic dan Lerby Eliandry kesulitan mencetak gol.
Pelatih Timnas Indonesia U-23, Luis Milla, pun sudah memiliki rencana baru di lini depan jelang perhetan Asian Games. Namun, pelatih asal Spanyol tersebut selalu berpikir positif dengan apa yang dilakukan oleh pemain-pemainnya.
Timnas Indonesia U-23 sendiri akan menjajal kekuatan Thailand di Stadion Pakansari nanti malam dalam laga uji coba. Partai ini akan kick-off pada pukul 21.15 WIB.
"Saya orangnya sangat positif ya, saya selalu stay dengan hal-hal positif yang ada di tim. Bahkan untuk tim besar pun, pemain bintang pun mereka kadang-kadang sulit untuk mencetak gol," kata Milla dalam jumpa pers jelang laga.
"Ada masa-masa mereka sulit untuk mencetak gol, tetapi saya senang dengan perjuangan anak-anak kemarin, terus saya juga senang dengan sikap mereka, kerja keras mereka di turnamen waktu itu," tambahnya.
Milla pun menjelaskan sudah memiliki cara baru menghadapi Thailand. Sekadar informasi, untuk laga kontra Thailand ini, tidak ada nama-nama penyerang macam Egy Maulana Vikri, Ilija Spasojevic, Ilham Udin Armyn dan Evan Dimas. Mereka digantikan oleh pemain-pemain senior seperti Riko Simanjuntak, Alberto Goncalves, Viktir Igbonefo, dan Teja Paku Alam.
"Sekarang solusinya kami sudah mendatangkan penyerang baru yang kita masih asing, kita akan coba, nanti teman-teman lihat sendiri bagaimana mereka performanya. Buat saya yang paling penting adalah tim ini punya gaya main yang jelas dan punya style ke mana mereka akan pergi, bagaimana cara mereka membangun serangan. Dan harapan saya, gol tidak akan lama lagi datang," pungkas Milla.