Suara.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi mengatakan penerapan video assistant referee (VAR) juga harus diterapkan di Liga 1.
Hal ini, kata Menpora Imam Nahrawi, guna menghindari lagi kecurangan, protes dan juga kecurigaan kepada wasit.
"Mengenai VAR saya kira itu hal yang wajib untuk diterapkan, bukan lagi dianjurkan apalagi di liga profesional," kata Menpora di Indramayu, Sabtu (23/3/2019), dikutip dari Antara.
Dengan menggunakan VAR, lanjut Menpora, nanti tidak ada lagi tim yang mengaku dicurangi oleh wasit, karena memang teknologi itu sangat membantu kinerja pengadil lapangan.
Baca Juga: Soal Lawan Berikutnya, Manny Pacquiao Kembali Buka Polling
"Saya melihat secara langsung bahwa VAR itu membantu bagi wasit menegakkan disiplin di lapangan yang tanpa kontroversi, protes, kecurigaan dan kegaduhan," ujarnya.
Menurutnya, liga amatir di Bandung saja sudah menggunakan VAR dan itu mereka bisa. Maka dari itu dia berharap Liga 1 juga menerapkannya pada musim ini.
Selain itu, lanjut Imam, untuk piala Menpora berjenjang juga sudah mengadopsi teknologi yang saat ini memang harusnya dibutuhkan oleh kompetensi Indonesia, mengingat masih ada kekisruhan karena ketidakpuasan kepada wasit.
"Di liga amatir Bandung Premier League itu menggunakan VAR, Piala Menpora berjenjang juga menggunakan VAR. Sehingga VAR itu sangat membantu sekali," tuturnya.
Untuk itu dia mengharapkan dan mewajibkan pada kick-off Liga 1 nanti sudah menerapkan teknologi itu, karena sudah menjadi bagian penting dalam kompetisi sepakbola.
Baca Juga: Jadi Buah Bibir, Ini Komentar Orang Luar Negeri tentang Sirkuit Mandalika
"Saya sangat menginginkan nanti sebelum kick-off Liga 1, VAR sudah diterapkan, karena menjadi bagian terpenting," tukas Menpora Imam Nahrawi.