chatwithamelia.xyz - Striker Inggris Danny Welbeck membawa Arsenal mengalahkan AC Milan 3-1 di leg kedua babak 16 besar Liga Europa. Namun perhatian lebih banyak kepada keputusan hadiah penalti kepada Arsenal yang dilakukan oleh Welbeck
Beban Arsenal memang sedikit ringan saat menjamu Milan di Emirates Stadium setelah memimpin 2-0 saat leg pertama di San Siro. Sementara Milan punya misi kuat untuk membalikkan kedudukan dan mencoba meraih tiket ke perempat final.
Hal itu ditunjukkan saat Hakan Calhanoglu membuat Milan memimpin di menit ke-35. Calhanoglu mencetak gol tersebut cukup fantastik dengan tendangan kerasnya dari luar kotak penalti untuk menaklukkan kiper David Ospina.
Namun empat menit kemudian, Arsenal berhasil menyamakan kedudukan lewat gol Danny Welbeck dari titik penalti. Meski demikian keputusan wasit memberikan hadiah penalti tersebut yang menjadi hal kontroversial.
Dalam siaran ulang, pemain Milan Ricardo Rodriguez mencoba menempel Welbeck di dalam kontak penalti. Tidak ada tekel yang keras dilakukan oleh Rodriguez namun ada sentuhan yang membuat Welbeck terguling.
Tidak heran keputusan tersebut membuat para pemain Milan protes. Namun wasit tetap memberikan hadiah penalti kepada Arsenal. Welbeck pun memanfaatkan dengan baik kesempatan itu guna menyamakan kedudukan.
Tentu saja, skor 1-1 membuat Milan semakin sulit untuk bangkit. Sementara The Gunners di babak kedua semakin berbahaya dan Granit Xhaka membuat kedudukan menjadi 2-1 di menit ke-71.
Tendangan keras kaki kiri Granit Xhaka tidak mampu dibendung dengan baik oleh kiper Gianluigi Donnarumma dengan di menit ke-71. Bola sempat diblok oleh Donnarumma namun tetap mengarah ke dalam gawang Milan.
Pada menit ke-86, Welbeck memastikan skuatnya menang 3-1 lewat sundulannya memanfaatkan bola rebound. Welbeck tersebut membuat The Gunners mulus melaju ke perempat final dengan unggul agregat 5-1.
Meski mencetak dua gol namun diving yang dilakukan Welbeck yang menjadi sorotan dalam kemenangan Arsenal tersebut. Bahkan legenda sepakbola Inggris, Alan Shearer dengan jelas mengatakan bahwa Welbeck melakukan diving.
Hanya saja wasit Jonas Eriksson tidak melihat dengan jelas hal itu "Untuk semua yang bertanya, ya itu jelas diving dari Welbeck. Wasitnya telah tertipu," cuit Shearer di laman akun Twitter.
Kritikan kepada Welbeck melakukan diving juga terus datang. Usai pertandingan, manajer Arsenal Arsene Wenger pun sempat ditanyakan soal sikapnya atas penalti kontroversial tersebut dan juga aksi diving Welbeck.
"Jujur, saya tidak tahu. Saya akan melihatnya lagi dan saya berjanji akan memberikan jawaban jujur," jawab Wenger kepada BT Sport.
"Mungkin, jika melihat reaksi dari para pemain Italia (AC Milan), mungkin kami sedikit beruntung. Kami beruntung dengan penalti itu? Mungkin, saya tidak tahu," lanjutnya.
"Saya tak ingin menuduh Danny Welbeck melakukan diving sebelum saya melihat situasinya. Ia sepertinya jujur, sepertinya itu penalti. Saya akan melihatnya lagi," kata Wenger.
Meski tuduhan diving kepada Welbeck kencang namun pelatih AC Milan Gennaro Gattuso lebih bijak menyingkapinya. Ia tidak ingin menilai wasit dan memberikan penilaian buruk kepada sepak bola Inggris cuma hanya karena aksi diving Welbeck.
"Saya tidak ingin membicarakan wasit," kata Gattuso kepada wartawan usai pertandingan seperti dilansir scoresway. "Kami tidak bisa menemukan alibi atau [kesalahan] nasib buruk."
"Dia [Welbeck] adalah striker. Dia harus melakukan apa yang dia lakukan, tapi kami tidak dapat menggunakan kejadian itu untuk menilai sepakbola Inggris secara keseluruhan," ujarnya.
Terlepas sorotan akan tuduhan aksi divingnya, Welbeck tetap patut mendapatkan pujian. Selain mencetak dua gol, Welbeck yang kembali dipanggil masuk timnas Inggris, telah membuat dua peluang kunci dalam pertandingan ini.