chatwithamelia.xyz - Derby Merseyside antara Everton vs Liverpool akhir pekan kemarin menyisakan kabar kurang sedap. Salah satu ujung tombak Everton, Wayne Rooney diduga telah mengeluarkan kata kata tak pantas usai ditarik keluar oleh sang pelatih ketika pertandingan babak kedua masih menyisakan waktu sekira 30 menit.
Seperti dilansir dari The Sun, Rooney terlihat marah ketika Sam Allardyce memutuskan untuk menariknya keluar sementara pertandingan masih berjalan di paruh awal babak kedua. Posisinya kemudian digantikan Idrissa Gueye guna memperkokoh pertahanan Everton yang terus mendapat tekanan dari para penggawa Liverpool.
Rooney yang tak terima dengan keputusan sang pelatih tampak keluar dari lapangan tanpa menggubris sang pelatih dan langsung nyelonong menuju bangku pemain. Sambil mengenakan jaket mantan bomber Manchester United ini pun terlihat mengeluarkan umpatan sebagai bentuk kekesalan yang ditujukan kepada Allardyce.
kekesalan yang ditunjukkan Rooney boleh jadi beralasan. Sebab ini kali kedua baginya ditarik keluar dari lapangan setelah sebelumnya juga dilakukan Allardyce pada waktu yang tak terpaut beda ketika Everton tunduk atas Manchester City di kandangnya sendiri 1-3.
Aksi mengumpat pemain yang kini telah mengoleksi 10 gol bersama Everton tersebut ternyata bukan kali ini saja. Sekitar medio awal tahun 2011 silam, suami dari Coleen Mary ini juga pernah bermasalah dengan mulutnya ketika masih berseragam Manchester United.
Kala itu saking bahagianya mencetak hattrick ke gawang West Ham, Rooney meneriakkan kata umpatan di depan kamera. Akibatnya, ia dihukum oleh FA tak boleh bermain dalam dua pertandingan. Rooney pun kemudian meminta maaf atas prilakunya yang meledak ledak tersebut.
Sementara itu, Allardyce punya alasan tersendiri mengapa Rooney harus keluar di awal babak kedua. Menurutnya, pergerakan mantan penggawa Timnas Inggris tersebut tak menunjukkan performa yang baik guna memecah kebuntuan atas tekanan The Reds.
Mau tak mau strategi harus berubah dan memperkuat pertahanan adalah pilihan yang tepat untuk saat itu.
"Saya melihat Rooney kurang mampu memberikan dorongan yang berarti bagi tim lepas dari tekanan lawan dan kami buntu untuk memperbaiki keadaan. Saya tau ini beresiko menariknya keluar tapi itu faktanya. Saya pun sudah memintanya untuk datang ke kantor jika tak sepakat dengan keputusan yang saya ambil," tegasnya.
Di sisi lain, para penggawa The Toffee benar benar tengah dalam kondisi yang kritis. Pemain belakang Everton, Seamus Colemen mengungkapkan hasil imbang kala menjamu Liverpool menambah panjang daftar tak pernah menang di laga derby. Ia menyebut ini adalah ke-17 kalinya Everton gagal memetik kemenangan atas Liverpool.
"Kami kira kami bisa menguasai permainan apalagi kami main di kandang. Tetapi kami mengawali permainan dengan kurang baik dan tak ada greget yang bisa memotivasi kami bisa memenangkan pertandingan. Skor imbang ini bisa jadi cukup melegakan bagi Liverpool tapi tidak bagi kami," terangnya.
Meski begitu, pemain berusia 29 tahun ini memuji kinerja kiper Jordan Pickford yang tampil prima di depan gawang. Dua peluang bagus Liverpool berhasil dipatahkan dan menyelamatkan Everton dari kekalahan.
Saat ini Everton masih nangkring di peringkat 9 klasemen sementara Liga Premier Inggris. Sedangkan Liverpool tetap kokoh di peringkat 3 dan masih belum mampu mengejar Manchester United yang baru saja mendapat suntikan 3 poin usai menumbangkan Manchester City 2-3.