chatwithamelia.xyz - Eden Hazard sukses membawa Belgia memetik kemenangan di laga perdana penyisihan Grup G Piala Dunia 2018 Rusia.
Berkat torehan manisnya tersebut, penggawa Chelsea ini makin santer dikait-kaitkan dengan Real Madrid.
Tetapi bukannya menampik, kapten Timnas Belgia ini justru mengungkapkan siap hijrah ke Santiago Bernabeu jika memang memungkinkan. Apalagi jika tak ada lagi target menarik di Chelsea untuk musim mendatang.
Baca Juga: Liga Premier Inggris Musim Ini Akan Terapkan Winter Break
Seperti dikutip dari L'Equipe, Hazard menyebut suksesi pelatih yang kemungkinan akan terjadi di Chelsea akan sangat berperan besar terhadap masa depannya kelak.
Ia mengungkapkan Chelsea harus segera menyusun rencana strategis di musim mendatang agar lebih baik dibanding musim lalu.
"Saya akan menunggu apakah Conte benar-benar pergi atau tinggal. Saya terutama membutuhkan tim ini, tetapi jika tak ada pembenahan, tentu saya tak ingin untuk terus bertahan," tegasnya.
Baca Juga: Prediksi Piala Dunia 2018 Grup H Kolombia vs Jepang
Ia pun menyebut bahwa Real Madrid adalah tawaran yang sangat menarik. Dirinya bahkan sangat membuka pintu untuk komunikasi terhadap tim manapun termasuk El Real.
"Jika besok mereka tidak menginginkan saya maka tak ada lagi yang perlu dibahas, tetapi jika memang mereka serius semua bisa segera dibicarakan," tandasnya.
Baca Juga: Ini Kisah Haru di Balik Selebrasi Lukaku yang Ditujukan ke Ibunya
Meski begitu ia mengakui, situasi saat ini bukanlah sesuatu yang mudah dijalani. Ia menyebut masih memiliki kontrak dengan Chelsea dan untuk menerima pinangan Los Blancos juga bukanlah hal yang bisa segera terealisasi.
Ia mengaku masih akan berkonsentrasi di Piala Dunia terlebih dulu. Jika hasilnya baik, tentu itu akan lebih memudahkan menentukan masa depannya nanti.
"Untuk sementara saya fokus di Timnas terlebih dulu, di Chelsea saya masih memiliki tanggung jawab dan jika Piala Dunia ini bisa bermain baik tentu ini akan memudahkan jalan saya nantinya," imbuhnya.
Baca Juga: Swedia Jadi Tim Kedua Setelah Prancis yang Menang Berkat VAR