chatwithamelia.xyz - Transfer Malcom dari Bordeux ke Barcelona menyita perhatian dunia. Bagaimana tidak, AS Roma yang dikabarkan telah mencapai kesepakatan tiba-tiba ditikung oleh Barca.
Sebelumnya, AS Roma mengklaim telah mencapai kesepakatan dengan Bordeux terkait Malcom dengan mahar 40 juta euro (Rp 676,4 miliar) plus bonus.
Bahkan, pemain asal Brasil itu sudah dijadwalkan akan terbang ke Roma untuk menjalani tes medis dan penandatangan kontrak selama lima musim. Akan tetapi, tiba-tiba Barcelona datang ke Bordeux dengan memberi penawaran 41 juta euro ( sekitar Rp 693,5 miliar) plus satu juta euro lainnya dalam bonus-bonus.
Baca Juga: 5 Nominasi Peraih Ballon d'Or Versi Kylian Mbappe
Malcom pun akhirnya resmi menjadi milik Barcelona. AS Roma sebagai pihak yang dirugikan mengaku kesal.
Namun, aksi tikung menikung dalam transfer pemain sebenarnya bukan kali pertama terjadi. Setidaknya, sempat ada tiga aksi tikung transfer sebelum Malcom.
Melansir dari Sportkeeda, berikut chatwithamelia.xyz menyajikan tiga aksi tikung menikung dalam dunia sepak bola.
Baca Juga: Hasil Undian Ulang Asian Games 2018, Lawan Indonesia Bertambah
1. John Obi Mikel
Siapa yang menyangka, Chelsea dan Manchester United sempat terlibat drama perekrutan Obi Mikel pada 2005. Sebelumnya Mikel yang masih 18 tahun telah menandatangani untuk Setan Merah. Melalui video yang beredar, Mikel pun akan mengenakan nomor 21.
Tetapi sebulan sesudah video yang beredar, pemain asal Pantai Gading itu berada di London untuk membicarakan kerjasama dengan Chelsea. Kepada Sky Sports, Mikel mengatakan tak lagi ingin bermain untuk Manchester United.
Baca Juga: Mengintip Cantiknya Anna Sharypova, Calon Wags Baru Fulham
Mikel pun akhirnya menjadi milik Chelsea. The Blues saat itu membayar 15 juta euro (Rp 253,6 miliar) untuk Man United dan Lyn Oslo (klub lama Mikel) sbesar 6 juta euro (Rp 101,4) sebagai kompensasi.
2. Robinho
Hukum karma itu berlaku. Mungkin peribahasa itu benar-benar pantas diterima Chelsea. Usai berhasil menikung Mikel dari Manchester United, The Blues menjadi pihak yang ditikung tiga tahun kemudian.
Baca Juga: Tak Ikut Tur Pramusim Juventus, Cristiano Ronaldo Pergi ke Cina
Pada 2008, Chelsea akan memboyong pemain Real Madrid, Robinho. Mereka pun telah dikabarkan mencapai kesepakatan dengan mahar 35 juta euro (Rp 591,8).
Namun, karena ada kesalahpahaman antara El Real dengan Chelsea membuat transfer Robinho gagal. Lalu, Real Madrid lebih memilih menjual pemain asal Brasil itu kepada Manchester City.
3. David Beckam & Ronaldinho
Drama menikung paling menarik terjadi pada musim panas 2003. Saat itu David Beckam ingin hengkang dari Manchester United, Barcelona dan Real Madrid merupakan peminat utama.
Setan Merah sebagai pemilik akhirnya setuju dengan tawaran Barca. Tetapi, Beckham ternyata lebih berminat untuk bergabung Real Madrid. Akhirnya, Manchester United lebih memilih melepas raja umpan itu ke Los Blancos yang merupakan rival abadi Barcelona.
Melihat kondisi tersebut membuat Barca geram bukan main. Sebagai gantinya, raksasa Catalan melakukan balas dendam yang menyakitkan.
Saat itu pula, Man United tengah tergila-gila dengan Ronaldinho. Manajer Sir Alex Fergusen mendambakan pemain Brasil itu untuk datang ke Old Trafford.
Tetapi Barcelona yang sakit hati berhasil menyambar incaran Man United. Ronaldinho yang saat itu hampir berseragam Setan Merah berhasil diamankan Blaugrana dengan nilai 30 juta euro (Rp 507,2 miliar).