chatwithamelia.xyz - Kepa Arrizabalaga kini tengah ramai diperbincangkan publik setelah diboyong Chelsea dengan harga yang fantastis. Kiper 23 tahun itu didatangkan The Blues dari Atletic Bilbao dengan mahar 80 juta euro atau Rp1,3 triliun.
Harga itu menempatkan dirinya sebagai kiper termahal dunia mengalahkan Alisson Becker yang didatangkan Liverpool senilai Rp1,2 triliun.
Lantas siapa itu Kepa Arrizabalaga?
Baca Juga: Ternyata Rambut Bagus Kahfi Sengaja Dikeriting , Ini Alasannya
Melansir dari ESPN, berikut lima hal yang perlu diketahui tentang kiper 23 tahun tersebut.
1. Kiper termahal baru dunia
Alisson Becker diboyong Liverpool dari AS Roma dengan mahar 65 juta poundsterling atau sekitar Rp1,2 triliun Sejak saat itu, kiper utama Brasil di Piala Dunia itu menjadi yangtermahal di dunia.
Baca Juga: Rp1,34 Triliun untuk Kepa Arrizabalaga, Pantas atau Berlebihan?
Namun, setelah Thibaut Courtois memilih hengkang dari Chelsea ke Real Madrid, skuat The Blues membuat kejutan.
Mereka memboyong Kepa dengan harga 80 juta euro atau Rp1,33 triliun, dan seketika menjadikan dirinya sebagai kiper termahal dunia.
2. Hampir gabung Real Madrid dengan harga murah
Baca Juga: Kepa Arrizabalaga dan Deretan Kiper Termahal di Dunia
Real Madrid hampir saja mendatangkan Kepa pada jendela transfer musim dingin lalu. Namun, pelatih saat itu, Zenedine Zidane enggan membeli setelah Atletic Bilbao meminta mahar 30 juta euro atau Rp501,3 miliar.
Presiden Los Blancos, Florentino Perez sebenarnya sangat berminat untuk memboyong sebagai bentuk perekrutan talenta terbaik Spanyol. Tetapi, Zidane bersikeras pada komitmennya tak ingin mendatangkan Kepa.
Atletic Bilbao pun memberikan kontrak baru hingga 2025, yang membuat klausul pelepasannya kini menjadi sangat mahal.
Baca Juga: 3 Pemain Pilar Penting Timnas Indonesia U-16 di Piala AFF U-16
3. Memiliki satu tempat di Timnas Spanyol
Kepa adalah bagian Timnas U-19 Spanyol setelah memenangkan Euro U-19 di bawah asuhan Julen Lopetegui. Ia mendapatkan kesempatan pertama di skuat senior pada laga persahabatan kontra Kosta Rika November lalu.
Pemain 23 tahun itu turut dibawa ke Piala Dunia 2018. Sayangnya, ia tak sekalipun dapat menggeser David de Gea untuk bisa tampil di Rusia.
4. Spesialis penalti
Reputasi Kepa sebagai spesialis penalti dimulai pada Euro U-19 2012, ketika ia mementahkan penalti pemain Prancis, Samuel Umtiti dan Geoffrey Kondogbia dalam drama adu penalti.
Aksi apik itu mengantarkan Soanyol melaju ke partai final.
Ketika di La Liga Spanyol musim lalu, Kepa menyelamatkan dua tendangan penalti. Masing-masing dari manu Trigueros (Villarreal) dan Youssef En-Nesyri (Malaga).