chatwithamelia.xyz - Bek Real Madrid, José Ignacio Fernández Iglesias alias Nacho mengucapkan janji setia bersama Los Blancos hingga akhir kariernya, ia berniat untuk menjadi pemain Real Madrid selamanya.
Pemain asli Madrid ini memulai karier sepak bolanya sejak usia 11 tahun di akademi Real Madrid pada 2007, enam tahun di tim junior ia kemudian promosi ke tim utama pada 2013 yang saat itu dilatih oleh Jose Mourinho.
''Rencana saya adalah mengakhiri karier saya di rumah, dalam karir seorang atlet ada tahapan di mana anda tidak melakukan semua yang anda inginkan, untungnya saya telah memiliki dua tahun yang spektakuler pada tingkat pribadi dan profesional dan tidak ada tempat yang lebih baik bagi saya dari pada Real Madrid,'' ucap Nacho dilansir dari marca.
Baca Juga: Mourinho Beri Sinyal Bisa Turunkan Sanchez dan Matic Hadapi Spurs
Nacho yang kini berada di usia emas yakni 28 tahun setidaknya masih punya beberapa waktu hingga masa tua pesepak bola dan berpotensi berpindah-pindah klub. Namun yang ia inginkan hanya menjaga konsistensi agar tetap menjadi yang utama di Real Madrid.
''Standarnya adalah yang tertinggi, tapi ideku adalah untuk menjaga kecepatan dan menyelesaikan karierku di rumah,'' jelas Nacho.
Selama lima tahun membela skuat utama Real Madrid, Nacho telah terlibat dalam empat gelat juara Liga Champions, empat juara Piala Dunia antar klub, tiga juara Piala Super Eropa, dan satu juara La Liga.
Baca Juga: Jadwal 'Timnas Indonesia' E-Sport PES di Asian Games 2018
Kontrak Nacho sendiri akan berakhir pada tahun 2020, dengan janji setia ini mudah bagi Real Madrid untuk menyodorkan kontrak anyar kepada Nacho.
Selain mengincar berbagai gelar untuk Real Madrid, Nacho juga ingin menjaga konsistensi permainan agar bisa terpilih dalam skuat timnas Spanyol di Piala Dunia 2022 Qatar.
''Saya ingin menyingkirkan duri di Piala Dunia terakhir dan memenangkan turnamen penting dengan Spanyol,'' tambahnya.
Baca Juga: Luis Milla Tulis Pesan Perpisahan Untuk Para Pemain Indonesia
Pemain bernomor punggung 6 itu akan berusia 32 tahun saat Piala Dunia 2022, latihan keras untuk menjaga konsistensi sangat perlu dijalani Nacho agar bisa berangkat ke Qatar.