chatwithamelia.xyz - Pelatih Arsenal, Unai Emery membantah kabar yang mengatakan bahwa dirinya lah yang menghalagi pelatih Timnas Jerman, Joachim Loew untuk bertemu dengan Mesut Ozil. Emery dengan tegas mengatakan kabar tersebut tidak benar.
Baru-baru ini gelandang Arsenal, Mesut Ozil diberitakan tidak ingin bertemu dengan Joachim Loew ketika sang pelatih itu berkunjung ke London untuk menemuinya. Menurut laporan media Jerman, Bild, Joachim Loew terbang ke London bersama Oliver Bierhoff untuk bertemu dengan pemain berusia 29 tahun itu.
Namun yang terjadi, pihak Arsenal dikabarkan tidak menyambut kedatangan Loew di tempat latihan London Colney. Adapun orang yang menghalangi pertemuan Ozil dengan Loew itu diduga dari pelatih The Gunners itu sendiri, yakni Unai Emery.
Baca Juga: Ryuji Utomo Lelang Jersey Timnas Indonesia demi Haringga Sirla
Mendengar kabar itu, Unai Emery pun langsung membantahnya usai memenangi laga melawan Brentford dengan skor 3-1 di ajang Piala Liga Inggris pada Rabu (26/9/2018).
''Tidak benar bahwa saya tidak membiarkan Mesut bertemu dengan Loew,'' kata Unai Emery seperti dilansir dari Sky Sports.
''Saya tidak punya masalah dengan situasi kami di tempat latihan. Sungguh, itu tidak benar,'' lanjutnya.
Baca Juga: Ketika Suporter Persib dan Persija Berdamai Gara-gara Mie Instan
Namun hal berbeda diberitakan oleh Mirror. Media asal Inggris itu mengabarkan jika keberadaan Joachim Low di London untuk bertemu dengan Per Mertesacker yang kini menjadi pelatih tim junior Arsenal.
Selain bersua Per Mertesacker, Joachim Low disebut juga ingin bertemu dengan para pemain Jerman lainnya seperti Skhrodan Mustafi dan Bernd Leno. Soal keberadaan Ozil, Mirror menyatakan jika eks pemain Real Madrid itu tak menemui Joachim Low karena sedang tidak berada di London.
Seperti yang diketahui, Mesut Ozil sedang memiliki hubungan yang kurang baik dengan Federasi Sepakbola Jerman (DFB) sejak dianggap sebagai biang kegagalan Jerman di Piala Dunia 2018.
Baca Juga: Lawan India, Timnas Indonesia U-16 Bidik Kemenangan
Selain itu, pertemuannya dengan Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan juga kembali menjadi pembahasan bersamaan dengan berakhirnya langkah Der Panzer di ajang empat tahunan itu. Mendapat perlakuan rasis dar DFB dan publik Jerman membuat Ozil akhirnya memutuskan untuk pensiun dari Timnas Jerman.