chatwithamelia.xyz - AC Milan gagal meraih trofi Supercoppa Italia 2018 usai menelan kekalahan 0-1 dari Juventus di Stadion King Abdullah Sport City, pada Kamis (17/1/2019) dini hari WIB. Dalam laga itu, Gonzalo Higuain hanya mendapat sedikit kesempatan bermain.
Gonzalo Higuain tidak diturunkan sebagai starter pada laga tersebut. Pelatih Gennaro Gattuso lebih memilih menggunakan Patrick Cutrone dan baru memainkan striker asal Argentina itu pada menit ke-71.
Keputusan itu tentu membuat publik bertanya-tanya. Tak sedikit yang mengklaim, hasil bisa saja berbeda jika Higuian yang sudah mengenal Juventus dan kenang pengalaman dimainkan sejak menit awal di final Supercoppa Italia 2018.
Baca Juga: Gennaro Gattuso Apresiasi Perjuangan AC Milan di Supercoppa Italia 2018
Namun, Gattuso memiliki alasan tersendiri terkait keputusan itu. Ia menerangkan bahwa Higuain sedang kurang enak badan, sehingga tidak cukup fit untuk bermain 90 menit melawan Juventus.
"Dia (Higuain) sangat beruntung. Dia terserang demam semalam, kami telah melakukan segalanya untuk membuatnya menjadi lebih baik, namun dia tidak dapat banyak bermain. Jadi saya memilih untuk memainkan pemain yang masih bugas," kata Gattuso seperti dilansir dari Football-Italia, Kamis (17/1/2019).
Gennaro Gattuso bisa saja beralasan demikian. Hanya saja, tak sedikit muncul anggapan bahwa semua itu ada hubungannya dengan rumor kepergian Higuain ke Chelsea dalam watu dekat.
Baca Juga: Meski Kalah, Madrid Tetap Lolos ke Perempat Final Copa del Rey
Seperti diketahui, Higuain diisukan kencang akan bereuni dengan Maurizio Sarri di Chelsea pada bursa transfer musim dingin 2019. Bahkan, pihak Juventus sebagai pemilik striker asal Argentina itu dan Chelsea dikabarkan sudah mencapai kesepakatan.
Di sisi lain, ada versi lain pula yang menganggap tak dimainkannya Higuain sejak menit awal adalah karena status striker 31 tahun itu yang merupakan milik Juventus.
Baca Juga: Jadi Pahlawan Kemenangan Juventus, Cristiano Ronaldo Sangat Bahagia