chatwithamelia.xyz - aris Saint-Germain (PSG) akan menantang Real Madrid di leg perdana babak 16 Liga Champions, Rabu (16/2/2022) dini hari WIB. Tak ada alasan untuk PSG kalah karena mereka mestinya bisa menghancurkan Madrid.
Oke, Real Madrid memang klub tersukses di Liga Eropa. Hingga kini, tak ada yang mampu menandingi 14 gelar yang mereka miliki.
Namun demikian, PSG di musim ini punya sederet faktor untuk bisa menghancurkan Real Madrid. Pernyataan ini disampaikan oleh legenda Timnas Prancis, Lilian Thuram.
Baca Juga: Tak Digaji sebagai Pevoli, Tatyana Demyanova Cari Rezeki Jadi Model Seksi
1. Punya Trio Mengerikan
PSG bermaterikan pemain top di Eropa. Mulai dari Lionel Messi, Kylian Mbappe dan Neymar.
Menurut Thuram, tak ada alasan untuk PSG kalah. Dia bilang sangat sulit buat PSG kalah alih-alih seri dalam satu laga. Sebab, ketiga pemain itu adalah yang terbaik di dunia.
Baca Juga: Bakal Duel di Ring Tinju, Paris Pernandes Pamer Otot: Mirip Kacang Atom
2. Punya Barisan Belakang Terbaik
Thuram juga bilang bahwa kemenangan adalah harga mati buat PSG. Sebab, mereka punya penjaga gawang sekelas Gianluigi Donnarumma.
Selain itu, lanjut Thuram, PSG juga punya bek-bek yang terbaik di dunia. Mulai dari Marquinhos, Presnel Kimpembe, yang merupakan skuat tim nasional.
Baca Juga: Timnas Indonesia U-23 Batal Tanding, Berikut Jadwal Piala AFF U-23 Hari Ini
3. PSG Tunjukkan Grafik Signifikan
Setelah menjadi runner up saat jumpa Bayern Munich di musim 2019/20, grafik permainan PSG menanjak. Demikian pandangan Thuram melihat permainan PSG musim ini.
Untuk edisi kali ini, Thuram memprediksi bahwa PSG akan menciptakan sejarah. Namun, eks Monaco ini meminta pendukung tak berekspektasi lebih.
Baca Juga: Anak Shin Tae-yong Bongkar Kelebihan Asnawi Mangkualam Dibanding Dirinya
"Blak-blakan saja, PSG memang tak memiliki sisi historis di Liga Champions. Mereka tengah mengejar itu dengan coba merebut trofi. Namun sebelum mereka benar-benar juara, mereka tidak memiliki mentalitas itu," tandas Thuram seperti dimuat Marca.
(Kontributor: Alan Kusuma)