chatwithamelia.xyz - Pelatih Manchester United Ralf Rangnick mengomentari penampilan anak asuhnya yang terdepak dari Liga Champions setelah kalah dari Atletico Madrid dengan skor agregat 1-2.
Kegagalan ini, membuat Man United tanpa gelar lagi musim ini. Serangkaian hasil buruk membuat Setan Merah gagal mendekati gelar kampiun.
Tak hanya terdepak dari Liga Champions, Man United sebelumnya tersingkir dari Piala FA. Sedangkan, di Liga Inggris kini menempati posisi empat besar.
Baca Juga: Pelatih Ansan Greeners Bongkar Hal yang Mesti Diperbaiki Asnawi Mangkualam
Terkait laga lawan Atletico, Rabu (16/3/2021) semalam, Rangnick mengatakan timnya bisa saja unggul lebih dulu pada babak pertama karena mereka memiliki dua hingga tiga momen bagus, namun hal tersebut tidak bisa dilakukan.
"Tapi, sayangnya, kami tidak bisa mengkonversi energi tersebut menjadi satu atau dua gol di babak pertama, yang akan menjadi sangat penting, untuk mencetak gol pertama bagi kami sendiri," jelas Rangnick dikutip dari laman resmi klub.
Dia mengatakan, Atletico Madrid mampu memanfaatkan kegagalan Manchester United untuk unggul lebih dulu dengan membobol gawang David De Gea melalui momen transisi yang mereka lakukan.
Baca Juga: 7 Fakta Menarik di Balik Kesuksesan Atletico Madrid Singkirkan Manchester United dari Liga Champions
Lebih lanjut Rangnick mengatakan, kebobolan satu gol dari Atletico Madrid yang dicetak oleh Renan Lodi membuat Manchester United berada dalam situasi yang sulit hingga pada akhirnya kalah dengan skor 0-1 dan mengubur mimpi mereka melaju ke babak selanjutnya.
"Saya masih percaya ada pelanggaran kepada Anthony Elanga sesaat sebelum momen serangan balik tapi wasit dan hakim garis tidak melihatnya seperti itu," kata Rangnick menambahkan.
Kekalahan ini membuat Manchesater United memastikan diri mengakhiri musim tanpa satu gelar pun dan memperpanjang 'puasa gelar' mereka yang telah berjalan selama lima tahun.
Baca Juga: Park Hang-seo Khawatirkan Nasib Timnas Vietnam Andai Nguyen Quang Hai Jadi Pindah
Menurut Rangnick, saat ini targetnya bersama skuad Manchester United adalah untuk mengakhiri musim di level tertinggi yang bisa mereka capai.
Kemudian baru akan berbicara soal hal yang lainnya, termasuk persaingan mengamankan posisi empat besar di Liga Inggris.
"Saat ini, untuk berpikir bagaimana kami kami mendekatkan jarak dengan tim top, bagi saya, itu terlalu dini," pungkas Rangnick.
Baca Juga: Ini Alasan Jokowi Tak Jadi Ikut Parade Bareng Pembalap MotoGP
(Antara)