chatwithamelia.xyz - AS Roma berhasil menghempaskan perlawanan Liverpool dengan skor 4-2 pada leg kedua semifinal Liga Champions di Stadion Olimpico, Rabu (2/5/2018) waktu setempat atau Kamis dini hari WIB. Kendati kalah, pasukan Jurgen Klopp tetap melangkah ke final dengan keunggulan agregat 7-6.
gol AS Roma berasal dari bunuh diri James Milner (menit ke-15) serta aksi Edin Dzeko (52') dan Radja Nainggolan (86', 90+4'-pen). Sementara Liverpool mencetak gol melalui torehan Sadio Mane (9') dan Georginio Wijnaldum (26').
Sebenarnya, tuan rumah AS Roma langsung tancap gas sejak menit awal pertandingan. Tercatat, mereka mempunyai 23 peluang dan enam mengarah ke sasaran.
Baca Juga: Lakukan Blunder, Sven Ulreich Ungkap Permintaan Maaf
Namun, AS Roma justru kebobolan lelbih dulu. Bermula dari kesalahan Radja Nainggolan yang keliru memberikan umpan dari tengah lapangan yang justru mengarah ke penyerang Liverpool, Roberto Firmino.
Bola itu pun dimanfaatkan dengan baik oleh Firmino. Melalui serangan balik cepat, ia kemudian menyodorkan bola kepada Sadio Mane, yang dengan tenang melepaskan tendangan terukur dari dalam kotak penalti. Liverpool unggul 1-0.
Baca Juga: 10 Fakta Menarik Jelang Leg Kedua AS Roma Kontra Liverpool
Enam menit berselang, giliran Liverpool yang melakukan kesalahan. Bek Liverpool, Dejan Lovren bermaksud menghalau bola menjauh ke wilayah pertahanan, tetapi bola malah mengenai kepala rekannya, James Milner yang membuat bola mengarah ke gawangnya sendiri.
Pada menit ke-26, Georginio Wijnaldum berhasil membawa Liverpool kembali memimpin dengan skor 2-1. Memanfaatkan umpan sepak pojok dari Milner, tandukan pemain 27 itu tanpa bisa dihalau penjaga gawang Roma, Alisson Becker.
Skor tersebut bertahan hingga turun minum. Pada babak kedua, Serigala Ibukota semakin menggila.
Baca Juga: Video - Kilas Balik 10 Gol Menakjubkan di Piala Dunia 2010
I Giallorossi langsung mencetak penyeimbang 2-2 pada menit ke-52. Memanfaatkan bola muntah sepakan Stephan El Shaarawy, Edin Dzeko berhasil menggetarkan jala gawang Liverpool melalui tendangan keras.
Perjuangan AS Roma terus berlanjut. Radja Nainggolan menebus kesalahan di babak pertama dengan membawa Roma unggul 3-2 pada menit ke-86.
Menerima operan Aleksandar Kolarov, Nainggolan melepaskan tendangan jarak jauh yang membuat Loris Karius hanya terdiam.
Baca Juga: Piala AFF 2018 -Indonesia Gabung di Grup Neraka Bersama Thailand
Pada babak tambahan waktu, AS Roma kembali berhasil menambah keunggulan menjadi 4-2. Mereka mendapat hadiah penalti, usai wasit Damir Skomina melihat Ragnar Klavan menyentuh bola di kotak terlarang. Radja Nainggolan, yang maju sebagai eksekutor sukses menjalankan tugasnya.
Kendati menang 4-2, AS Roma tetap gagal melaju ke partai final. Liverpool melenggang ke partai puncak dengan keunggulan agregat 7-6.
Pertemuan antara AS Roma kontra Liverpool itu pun memunculkan fakta-fakta yang menarik. Berikut chatwithamelia.xyz memberikan ulasan.
1. Pertandingan antara AS Roma melawan Liverpool berakhir dengan agrregat 6-7, yang berarti ada 13 gol yang tercipta.
Jumlah tersebut menyamai rekor gol terbanyak dalam pertemuan Liga Champions yakni saat Bayern Munchen menang besar 12-1 Sporting pada 2008/2009.
2. Kalah dari AS Roma, The Reds kehilangan rekor tak terkalahkan terakhir di kompetisi musim ini.
3. Kebobolan dua gol dari Liverpool, AS Roma gagal menjaga rekor clean sheet ketika bermain di kandang. Namun, mereka tetap berhasil menjaga rekor tak terkalahkan dalam lima laga kandang terakhir di Liga Champions musim ini.
4. Liverpool mencatatkan 20 gol tandang di Liga Champions 2017/2018. Jumlah tersebut menyamai pencapaian Real Madrid di ajang ini pada musim 2013/2014.
5. Liverpool berhasil menciptakan 40 gol di Liga Champions dalam satu musim (tak termasuk kualifikasi). Namun, jumlah tersebut masih kalah dengan Barcelona dengan 45 gol pada musim 1999/2000 dan Real Madrid 41 gol pada musim 2013/2014.
6. Sadio Mane berhasil mencetak sembilan gol dalam delapan penampilan terakhirnya di Liga Champions.
7. Mohamed Salah (10 gol), Roberto Firmino (10 gol), dan Sadio Mane (9 gol) telah menyumbangkan 29 gol buat Liverpool di Liga Champions musim ini. Jumlah tersebut membuat ketiganya menjadi trio penyerang paling produktif dalam satu musim Liga Champions.
8. Georginio Wijnaldum adalah golnya yang ke-19 bersama klub asal Inggris di semua kompetisi (11 gol bersama Newcastle United, dan 8 gol dengan jersey Liverpool). Selain itu, ini adalah gol perdana Wijnaldum di kandang lawan.