Kisah Christopher Wreh, Trofi Liga Inggris, dan Liga Indonesia

Christopher Wreh sempat mengangkat trofi bersama Arsenal pada musim 1997/1998. Lalu, ia menutup karier di Indonesia bersama Perseman Manokwari.

Galih Priatmojo | Irwan Febri Rialdi | chatwithamelia.xyz
Rabu, 09 Mei 2018 | 17:52 WIB
Christopher Wreh. (Sumber: Arsenal.com).

Christopher Wreh. (Sumber: Arsenal.com).

chatwithamelia.xyz - Trofi Liga Premier Inggris menjadi salah satu trofi yang didambakan sebuah tim dan juga para pesepak bola di dalamnya. Baru-baru ini, Manchester City lah yang berhasil menggondol trofi bergengsi tersebut.

The Citizens memastikan gelar juaranya di pekan ke-34 saat menjamu Huddersfield Town di Etihad Stadium pada Minggu (6/5/2018).

Manchester Cuty Juarai Liga Premier/Suara

Baca Juga: Jerome Boateng Ingatkan Lewandowski Untuk Hormati Pelatih

Prestasi tersebut pastinya membuat pemain bangga. Seperti yang ungkapkan oleh kapten Manchester City, Vincent Kompany. Bek asal Belgia itu sempat mengungkapkan perasaan yang sangat bahagia melalui twitter pribadinya.

"Juara, perasaan yang luar biasa. Sangat senang dapat berbagi trofi lain dengan penggemar kami yang luar biasa!," tulis bek 32 tahun itu.

Namun, siapa sangka, ada pula mantan pemain Liga Indonesia yang sempat merasakan euforia memenangkan trofi Liga Inggris.

Baca Juga: Prediksi Juventus Vs AC Milan di Final Coppa Italia 2017/2018

Ia adalah Christopher Wreh, pemain yang sempat bermain untuk Perseman Manokwari yang berhasil menggaet trofi Liga Inggris saat membela Arsenal pada musim 1997/1998.

Wreh sendiri tercatat selama tiga musim membela klub asal Papua tersebut, tepatnya pada musim 2007 hingga 2010.

Christopher Wreh. (Sumber: Arsenal.com).

Baca Juga: Respect! Thiago Silva Ajak Kapten Les Herbies Angkat Trofi

Singkat cerita, Wreh adalah pahlawan Arsenal saat meraih gelar Liga Inggris musim 1997/1998.

Wreh bergabung Arsenal pada 1997 mengikuti mantan pelatihnya saat di AS Monaco, Arsene Wenger yang hadir lebih dulu di Arsenal pada 1996.

Ia datang bukan sebagai bintang. Wreh justru kerap menjadi pilihan keempat di belakang Ian Wright, Dennis Bergkamp, dan Nicolas Anelka. Kendati demikian, Wreh memainkan peran penting di balik kesuksesan Arsenal pada musim itu.

Baca Juga: 10 Pemain Ini Terancam Gagal Tampil di Piala Dunia Karena Cedera

Wreh menjadi pencetak gol satu-satunya kemenangan Arsenal di Liga Premier saat melawan Wimbledon dan Bolton Wanderers. Ia juga mencetak satu-satunya gol dari kemenangan The Gunners di semifinal Piala FA saat bersua Wolverhampton Wanderers.

"Yang aneh adalah ketika kami menang di Wimbledon, laga yang akhirnya sempat dihentikan karena masalah penerangan. Itu adalah malam di mana kami tidak bermain bagus, namun masih bisa menang 1-0. Christopher Wreh mencetak gol dan saya berpikir kami menang, kami tidak tertinggal jauh dari Manchester sekarang," tutur Arsene Wenger saat itu, dikutip dari laman resmi Arsenal.

Wreh juga turut serta ketika Arsenal mengalahkan Newcastle dengan skor 2-0 di final Piala FA 1998. Meski gagal mencetak gol, penampilannya di lapangan cukup mengesankan.

Namun, kegemilangan Wreh tak berlangsung lama. Ia semakin tergeser dari skuat Arsenal saat Thierry Henry dan Davor Syuker datang ke Emirates Stadium.

Arsenal saat berhasil menjuarai Liga Inggris musim 2003/2004.

Kesempatannya bermain sebagai pilihan utama semakin kecil, ia kemudian dipinjamkan ke Birmingham City, AEK Athens dan Den Bosch.

Terus terpinggirkan, sepupu dari George Weah itu pun akhirnya hijrah ke klub Arab Saudi, Al Hilal.

Bersama The Gunners, total Wreh bermain sebanyak 28 pertandingan di Liga Primer dan membukukan tiga gol.

Kisah Wreh di Indonesia

Pada 2007, Wreh bergabung Perseman Manokwari. Namun, tak banyak prestasi yang terdengar. Justru, ia sempat tercatat sebagai pemain asing yang masuk dalam daftar pemain asing bermasalah.

Perseman Manokwar musim 2007/2008. (Sumber: persemanmanokwari.wordpress.com).

Dilansir dari Antara, Wreh masuk pelanggaran kategori I karena tidak memenuhi syarat untuk tampil di Liga Super atau divisi utama karena stratanya tidak sesuai dengan manual Liga Indonesia 2008.

Berdasarkan manual liga saat itu, pemain asing yang bermain di Indonesia harus memenuhi syarat minimal sebelumnya bermain di kompetisi Strata II (divisi satu) negara lain di luar Asia Tenggara.

Jika pemain itu sebelumnya bermain untuk klub di negara Asia Tenggara maka pemain itu harus datang dari klub divisi utama. 

Sedangkan Wreh, sebelum memperkuat Perseman ia hanya bermain untuk klub amatir Inggris, Buckingham Town F.C. Akibatnya, Wreh dihukum tidak boleh tampil bersama Perseman hingga akhir kompetisi divisi utama Liga Indonesia 2008. 

"Berdasarkan Manual Liga, pemain asing yang masuk ke Indonesia harus pernah memperkuat klub di negara lain itu selama minimal satu musim kompetisi. Selain itu, mereka juga minimal harus bermain dalam 75 persen dari pertandingan yang dilakoni klubnya," ujar Direktur Kompetisi Badan Liga Indonesia (BLI) saat itu, Joko Driyono dilansir dari Antara (11/03/2008).

Usai membela Perseman, Wreh memutuskan untuk gantung sepatu dari dunia sepakbola. Kabarnya, Wreh menjadi pelatih tim junior di kampung halamannya, Liberia.

 

chatwithamelia.xyz/Irwan Febri Rialdi

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Anak sekecil itu sudah cetak gol di Euro 2024

boladunia | 10:54 WIB

Venezia bakal jumpa Lazio di Serie A musim 2024/2025.

boladunia | 16:15 WIB

Inilah jadwal perempatfinal Euro 2024

boladunia | 06:42 WIB

Catat jadwal babak 16 besar Euro 2024

boladunia | 10:15 WIB

Teka-teki masa depan Thom Haye dibongkar media Belanda.

boladunia | 19:00 WIB

Gelandang Leverkusen yang sukses meraih gelar Bundesliga dan Piala Jerman, Granit Xhaka sangat berharap bisa membawa kemenangan untuk Swiss dalam laga Grup A melawan Hongaria pada Sabtu malam di Cologne Stadium.

boladunia | 08:47 WIB

Jerman tampil luar biasa, membuat Skotlandia menjadi korban pertama dengan kekalahan telak 1-5 pada pertandingan pembuka Euro 2024 Grup A di Stadion Allianz Arena, Muenchen, Sabtu dini hari WIB.

boladunia | 08:08 WIB

Tiga negara yang memastikan diri lolos ke babak final Euro 2024, yakni Georgia, Ukraina, dan Polandia akan terbang ke Jerman, yang menjadi tuan rumah Euro 2024.

boladunia | 15:18 WIB

Pertandingan Vietnam vs Indonesia akan berlangsung di Stadion My Dinh, Hanoi pada Selasa, (26/3/2024) pukul 19.00 WIB.

boladunia | 20:26 WIB

Deretan laga besar akan tersaji dalam Euro 2024 yang tak lama lagi akan digelar di Benua Biru. Jelang pertarungan bergengsi antar-negara di Eropa ini, ada sejumlah fakta menarik yang layak untuk dikupas.

boladunia | 09:15 WIB

Barcelona terjepit. Klub Catalan itu sudah disebut miskin oleh pemain incarannya. Pengaturan transfer menjadi lebih lancar ketika klub memiliki sumber daya finansial yang pas-pasan.

boladunia | 22:17 WIB

Liverpool memiliki kesempatan besar dalam mencari pengganti Juergen Klopp yang akan segera meninggalkan klub.Xabi Alonso, yang saat itu menjadi pelatih Bayer Leverkusen, pernah menjadi pilihan utama Liverpool.

boladunia | 21:58 WIB

Hasil undian untuk semifinal Piala FA diumumkan sekitar dua puluh lima menit setelah pertandingan Man United vs Liverpool di Old Trafford berakhir pada hari Minggu, tanggal 17 Maret 2024.

boladunia | 20:52 WIB

Striker AC Milan, Olivier Giroud dikabarkan akan merapat ke klub sepakbola asal Amerika Serikat. Saat ini disebutkan jika sang pemain sedang dalam tahap pembicaraan dengan LAFC di Amerika Serikat.

boladunia | 00:05 WIB

Di pertandingan melawan Hellas Verona pada pekan ke-29 Liga Italia, Pulisic mencetak gol penting yang mencatat sejarah bagi klub.

boladunia | 15:00 WIB

Gelaran drawing Europa Conference League 2023/2024 dilakukan di Nyon, Swiss pada Jumat, 15 Maret 2024. Dalam undian ada empat laga akan digelar pada delapan besar.

boladunia | 21:19 WIB

Detik-detik menegangkan terjadi ketika VAR melakukan tinjauan intensif untuk memastikan keabsahan gol tersebut, menciptakan ketegangan dan euforia di seluruh stadion.

boladunia | 07:00 WIB

Dalam pertandingan tersebut, Simone Inzaghi's squad mencetak gol melalui kontribusi Mateo Darmian, Lautaro Martinez, Federico Dimarco, dan Davide Frattesi, mengumpulkan total 69 poin, unggul 12 poin dari Juventus yang menempati posisi kedua dengan 57

boladunia | 06:15 WIB
Tampilkan lebih banyak