chatwithamelia.xyz - Federasi Sepak Bola Eropa (UEFA) menggelar sebuah kompetisi yang mempertandingankan negara antar timnas anggota UEFA yang dimulai awal pekan September ini.
UEFA Nations League sudah direncanakan UEFA sejak 2011 dan baru akan terwujud pada 2018 ini. Kompetisi ini ditujukan untuk memenuhi kebutuhan pertandingan yang lebih kompetitif ketimbang laga persahabatan internasional biasa.
Kompetisi ini dikuti 55 negara anggota UEFA yang dibagi menjadi empat divisi liga (Liga A, B, C dan D) di mana di tiap liga itu ada empat grup dengan masing-masing grup ada yang berisi tiga dan empat tim nasional.
Baca Juga: Kisah Pilu Luke Shaw yang Kakinya Hampir Diamputasi karena Cedera
Pembagian grup dipilih oleh UEFA berdasarkan pada peringkat koefisien negara yang ditentukan UEFA pada 11 Oktober 2017 dan juga bakal berlaku sistem promosi dan degradasi.
Peraturan UEFA Nations League
Ada sembilan peraturan penting selama UEFA Nations League ini, dinukil dari website resmi UEFA berikut sembilan peraturan UEFA Nations League:
Baca Juga: Didier Deschamps Tegaskan Pogba Tak Akan Jadi Kapten Prancis
Pembagian Liga:
Liga A
Grup A1: Jerman, Prancis, Belanda
Baca Juga: Liga Thailand Masuk PES 2019, Apakah Terens Puhiri Akan Muncul?
Grup A2: Belgia, Swiss, Islandia
Grup A3: Portugal, Italia, Polandia
Grup A4: Spanyol, Inggris, Kroasia
Baca Juga: Lagi, Sriwijaya FC Ditinggal Satu Pemainnya
Liga B
Grup B1: Slovakia, Ukraina, Republik Ceko
Grup B2: Rusia, Swedia, Turki
Grup B3: Austria, Bosnia dan Herzegovina, Irlandia Utara
Grup B4: Wales, Republik Irlandia, Denmark
Liga C
Grup C1: Skotlandia, Albania, Israel
Grup C2: Hongaria, Yunani, Finlandia, Estonia
Grup C3: Slovenia, Norwegia, Bulgaria, Siprus
Grup C4: Romania, Serbia, Montenegro, Lithuania
Liga D
Grup D1: Georgia, Latvia, Kazakhstan, Andorra
Grup D2: Belarus, Luxembourg, Moldova, San Marino
Grup D3: Azerbaijan, Kepulauan Faroe, Malta, Kosovo
Grup D4: FYR Makedonia, Armenia, Liechtenstein, Gibraltar
Jadwal UEFA Nations League: