chatwithamelia.xyz - Masa depan Philippe Coutinho pada bursa transfer musim panas kali ini menarik diikuti. Terbaru, gelandang serang Barcelona itu membuka peluang kembali ke Liga Primer Inggris untuk bergabung dengan Chelsea.
Gaung hengkangnya Coutinho dari raksasa Catalan mulai berhembus setelah tampil di luar espektasi selama 1,5 musim di Camp Nou. Alhasil, banyak pihak yang merasa kecewa karena performanya tak sama ketika masih membela Liverpool.
Bahkan, pemain berusia 27 tahun tersebut praktis bukan benar-benar merupakan opsi utama di starting eleven Barcelona. Beberapa kesempatan, Coutinho pun kerap turun dari bangku cadangan.
Baca Juga: Madridista Garis Keras, Khabib Paksa Fans Cilik Barca Ucapkan Kalimat Ini
Di musim 2018/2019, Coutinho sendiri cuma mengemas 11 gol meski total melakoni 54 pertandingan di semua ajang bersama Barcelona.
Hal ini pun menyebabkan Coutinho diyakini tak kerasan di Barcelona. Kubu Blaugrana pun telah siap merelakan pemain yang mereka rekrut dengan harga 105 juta pounds (sekira Rp 1,90 triliun) dari Liverpool itu untuk pergi di musim panas ini.
Seperti dilansir Express, jurnalis kenamaan Inggris, Duncan Castles meyakini jika Coutinho lebih condong untuk bergabung dengan Chelsea, ketimbang merapat ke Manchester United yang juga sempat dikaitkan dengan pemain internasional Brasil tersebut. Hal itu dikarenakan agen Coutinho memiliki kedekatan dengan Chelsea.
Baca Juga: Ini Kata James Rodriguez Soal Masa Depannya di Real Madrid
"Manchester United tertarik kepada Coutinho, namun mereka lebih tertarik lagi kepada Ivan Rakitic. Jika ada pemain Barcelona yang bisa direkrut, maka Rakitic ada di daftar teratas Manchester United, bukan Coutinho," klaim Castles.
"Coutinho memiliki agen (super agent Kia Joorabchian) yang memiliki hubungan dekat dengan Chelsea. Informasi yang saya terima, Coutinho sendiri lebih condong memilih untuk gabung ke Chelsea daripada Manchester United ataupun Paris Saint-Germain," jelasnya.
Kendati demikian, jalan Coutinho untuk bergabung dengan The Blues bakal tak semulus yang dibayangkan. Pasalnya, Chelsea kini masih mendapat hukuman larangan transfer pemain.
Baca Juga: Jengkel, Presiden PSG: Jangan Ada Pemain yang Sok 'Ngartis'!
"Namun, semuanya akan bergantung kepada hasil banding yang diajukan Chelsea terhadap hukuman larangan transfer dari FIFA," tandas Castles.