chatwithamelia.xyz - Timnas Peru secara mengejutkan berhasil lolos ke partai final Copa America 2019 setelah membantai Chile dengan skor 3-0. Di final, Peru akan menghadapi tuan rumah Brasil.
Pada laga di Gremio Arena, Porto Alegre, Kamis (4/7/2019) pagi WIB, Peru sudah unggul 2-0 di babak pertama lewat gol Edison Flores dan Yoshimar Yotun. Satu gol lagi dicetak oleh Jose Paolo Guerrero di babak kedua.
Sementara peluang Chile lewat tendangan penalti lewat Eduardo Vargas gagal membuahkan hasil di penghujung pertandingan , Peru pun lolos ke final dengan kemenangan 3--0.
Baca Juga: Pecundangi Swedia, Belanda Tantang AS di Final Piala Dunia Wanita
Di laga puncak, Peru akan menghadapi Brasil pada Senin (8/7/2019) dini hari WIB. Brasil melaju ke final setelah mengalahkan Argentina dengan skor 2-0.
Jalannya Pertandingan
Peru membuka ancamannya lewat sepakan kaki kanan Christian Cueva namun masih melenceng tipis di sisi kanan gawang Chile di menit ke-2. Sementara Chile balik mengancam namun tembakan Charles Aránguiz masih berada di sisi kiri gawang.
Baca Juga: Gabung Arsenal, Gabriel Martinelli Ingin Ikuti Jejak Seniornya
Sementara peru semakin menambah tekanannya namun usaha Edison Flores dan André Carrillo masih belum tepat sasaran. Pada menit ke-21, Peru akhirnya memimpin 1-0 lewat gol Flores hasil sepakan kaki kirinya menyambut umpan sundulan André Carrillo.
Peru masih melanjutkan tekanannya peluang Flores dari luar kotak penalti masih melenceng di kiri gawang. Pada menit ke-38, Peru sudah unggul 2-0 lewat sepakan kaki kiri Yoshimar Yotun dari luar kotak penalti.
Chile mencoba membalas. Namun usaha Charles Aránguiz masih terlalu tinggi do menit ke-43. Sementara tembakan kaki kanan José Pedro Fuenzalida masih dapat digagalkan oleh kiper Peru Pedro Gallese.
Baca Juga: Leicester City Siap Lepas Harry Maguire ke Manchester City, Syaratnya...
Chile masih mencoba melakukan tekanannya di sisa waktu babak pertama Namun hingga turun minum Peru masih mampu mempertahankan keunggulannya 2-0.
Di babak kedua, Chile langsung mengambil inisiatif serangan. Ancaman yang dilakukan oleh Alexis Sanchez lewat sepakan kaki kanannya masih dapat diblok di menit ke-47.
Tekanan masih terus dilakukan oleh Chile. Pada menit ke-51, sebuah peluang yang dimiliki Eduardo Vargas lewat sundulannya masih membentur mistar gawang setelah menyambut tendangan bebas Aranguiz.
Menit ke-59, sebuah serangan balik yang cepat dilakukan Peru lewat Yoshimar Yotún ke depan gawang namun sepakan masih melambung. Begitu juga dengan peluang Christian Cueva di menit ke-63 juga masih berada di atas gawang Chile.
Sementara Chile kembali mencoba mendominasi permainan, namun usaha Erick Pulgar dan Charles Aránguiz masih belum membuahkan hasil. Arturo Vidal juga dua kali mengancam gawang Peru tapi belum dapat mengubah kedudukan.
Chile masih terus menekan pertahanan Peru. Namun kiper Peru Pedro Gallese tampil cukup apik dalam pertandingan ini setelah menggagalkan tendangan Eduardo Vargas di menit ke-75 dan sundulan Erick Pulgar di menit ke-78.
Ancaman Arturo Vidal lewat sundulannya dan juga sepakan Alexis Sánchez juga dapat dapat diamankan Pedro Gallese. Meski mendapatkan tekanan namun Peru masih menambah satu gol lagi lewat Jose Paolo Guerrero menjelang akhir laga.
Setelah mendapatkan umpan dari terobosan Renato Tapia, Guerrero bergerak ke depan gawang melewati kiper Gabriel Arias sebelum menceploskan bola ke gawang. Skor pun menjadi 3-0 bagi keunggulan Peru.
Namun, Chile masih mendapatkan hadiah penalti di penghujung laga. Eduardo Vargas yang menjadi eksekutor gagal melakukan tugasnya dengan baik melakukan tugasnya.
Tidak lama kemudian, wasit pun meniupkan peluit panjang dan Peru menang 3-0 guna memastikan lolos ke final Copa America 2019 dan akan menghadapi tuan rumah Brasil.
Susunan pemain utama Cile vs Peru:
Cile (4-3-3): Gabriel Arias, Jean Beausejour, Mauricio Isla, Guiermo Maripan, Gary Medel, Charles Aranguiz, Erick Pulgar, Arturo Vidal, Alexis Sanchez, Eduardo Vargas, Jose Fuenzalida
Pelatih: Reinaldo Rueda
Peru (4-2-3-1): Pedro Gallese, Miguel Trauco, Luis Abram, Carlos Zambrano, Luis Advincula, Yoshimar Yotun, Renato Tapia, Edison Flores, Christian Cueva, Andre Carrillo, Jose Paolo Guerrero
Pelatih: Ricardo Gareca