chatwithamelia.xyz - Di tengah pandemi virus corona seperti sekarang, tak banyak yang bisa dilakukan oleh klub demi menggenjot kondisi keuangan. Namun tim Divisi Empat Bundesliga Jerman ini punya akal yang cukup unik agar mendapat pemasukan.
Klub tersebut bernama Lokomotive Leipzig. Mereka menggelar pertandingan virtual menghadapi lawan yang belum diketahui pada 8 Mei mendatang.
Yang cukup mengejutkan, Lokomotive Leipzig sukses menjual hingga 120 ribu lebih tiket per 11 April lalu. Merujuk dari laporan Fox Sport, satu tiketnya dijual seharga 1 euro atau setara Rp 17 ribu.
Baca Juga: Bagi Bos Borneo FC, Ratu Tisha Sukses Jalankan Peran sebagai Sekjen PSSI
Maka jika ditotal Lokomotive Leipzig mendapat pemasukan dari tiket senilai Rp 2,1 miliar lebih. Jumlah tersebut sudah cukup membantu untuk mengatasi krisis keuangan akibat pandemi virus corona.
''Ketika kami memulai kampanye pada 19 Maret, tidak ada yang bisa membayangkan bahwa kami akan memecahkan tanda 120.000 begitu cepat,'' ungkap Presiden Lokomotive Leipzig, Thomas Lowe.
''Atas nama klub, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pendukung yang telah membuat kontribusi ini. Sangat menyenangkan melihat bagaimana keluarga biru dan kuning bersatu di masa-masa sulit ini,'' imbuhnya.
Baca Juga: COO Bhayangkara FC Kaget Ratu Tisha Mundur dari PSSI
Kesuksesan Lokomotive Leipzig menjual tiket tersebut juga turut diunggah di akun Instagram klub. Mereka membeberkan bahwa penjualan tiket virtual ini bahkan melebihi rekor dari pertandingan nyata.
Rekor tersebut terakhir kali terjadi saat menghadapi wakil Prancis, Bordeaux di laga semifinal Piala Winner tahun 1987. Kala itu laga digelar di Central Stadium dan disaksikan lebih dari 120 ribu penonton.