chatwithamelia.xyz - Manchester United dan Barcelona adalah rival di kompetisi Eropa. Namun, siapa sangka, ada sejumlah pemain yang pernah memperkuat dua klub tersebut.
Menariknya, nama-nama besar justru singgah. Mengutip dari sejumlah sumber, berikut Bolatimes merangkum siapa-siapa saja pemainnya.
1. Mark Huges
Baca Juga: Raffi Ahmad Bakal Bangun Sportainment, Ini Keistimewaannya
Mark Huges adalah nama pertama yang menjadi bagian dari Manchester United dan Barcelona. Pada musim 80-an performa Huges di Old Trafford membikin Barcelona kepincut.
Betapa tidak, Huges mencetak 47 gol dan membantu MU juara Piala FA. Mahar sebesar 3 juta euro kemudia ditebus oleh manajemen Blaugrana pada musim 1986.
Namun, performa Huges di Spanyol redup. Di Barcelona, dia hanya bermain 28 kali dan mencetak 4 gol. Akhirnya dipinjamkan ke Bayern Muenchen setelah 2 musim di Camp Nou.
Baca Juga: Wikipedia Syaiful Indra Cahya Diedit Jadi Pegulat MMA usai Insiden Kung Fu
Setelahnya, manajemen Iblis Merah kembali merekrutnya. Bersama MU, Huges kembali ke performa apiknya. Selama 7 musim, dia mencetak 83 gol dari 257 pertandingan dan salah satunya mengantar tim tersebut juara.
2. Laurent Blanc
Bertitel sebagai pemain Timnas Perancis membuat klub-klub besar menginginkan jasanya. Barcelona adalah salah satunya dan merekrut Blanc pada 1996.
Baca Juga: Giliran Samuel Umtiti Rela Dipotong Gaji demi Selamatkan Barcelona
Meski demikian, Blanc hanya satu musim membela Barcelona. Tercatat, pemain berposisi bek ini mentas 28 kali dengan mencetak 1 gol.
Usai membela Barcelona, Blanc berpindah ke Marseille dan Inter Milan. Setelah tiga tahun menghabiskan waktu di dua klub tersebut, Blanc kemudian direkrut oleh MU.
Oleh MU, Blanc yang bermain selama 2 musim menjalani hari-hari yang menyenangkan. Salah satunya membawa MU juara Liga Inggris dan pensiun setelahnya.
Baca Juga: Tampil Brutal, Berikut 5 Pemain yang Paling Banyak Diganjar Kartu Merah
3. Jordi Cryuff
Jordi merupakan anak legenda Timnas Belanda Johan Cryuff yang besar di akademi sepak bola Barcelona. Pada September 1994 ia memulai debutnya untuk Blaugrana dan menjalani 53 pertandingan dengan 11 gol.
Namun, kebersamaan Jordi dengan Barcelona hanya 2 musim setelah ikut andil mengantar timnya juara Piala Super Spanyol. Setelahnya ia bertolak ke MU.
Di MU, Jordi sukses merengkuh juara Premier League di tahun keduanya di Old Trafford. Per musim 2000 ia kemudian meninggalkan tim dengan catatan 55 pertandingan di seluruh lintas ajang.
Larsson jadi bagian penting Barcelona saat menjuarai Liga Champions musim 2006. Terbilang istimewa karena dia mencatatkan 2 assist.
Namun, Larsson sejatinya sudah punya catatan mentereng saat membela Celtic. Pemain asal Swedia ini menyumbangkan lebih dari 240 gol.
Bicara soal kepindahan antara Barcelona dan MU, Larsson sejatinya sudah pulang ke kampung halamannya untuk bermain di Halsinborg. Tapi, ia dipinjamkan ke MU pada musim 2007 selama setengah musim.
Kendati demikian, penampilan Larsson sukses membantu MU juara musim itu. Di usia yang tak lagi muda, ia mencatatkan 7 penampilan dan 1 gol.
5. Gerard Pique
Pique menimba ilmu bersama MU di usia muda. Hanya, saat mentas di tim utama, minimnya kesempatan bermain membuat ia hanya menorehkan 12 penampilan selama rentang 2004-2008.
Alhasil, Pique kemudian mudik ke Spanyol untuk bergabung bersama Barcelona pada 2008. Bersama Blaugrana, pemain 34 tahun ini sudah bermain 366 kali dan mencetak 12 gol dan sudah memenangi sejumlah gelar bergengsi.
6. Victor Valdes
Valdes boleh dibilang legenda di Barcelona. Ia sudah bermain lebih dari 530 kali di seluruh lintas kompetisi.
Bicara juara juga tak main-main: Tiga medali Liga Champions pernah tersemat di lehernya saat membela Blaugrana.
Namun, pada 2015 Valdes memutuskan hengkang ke MU. Sayang, di Old Trafford, Valdes tak menjadi pilihan utama karena ada David De Gea.
Alhasil, pada 2015 saat ia pindah, Valdes hanya mencatatkan 2 penampilan. Kemudian dia dipinjamkan ke Midelsbroug dan terdegradasi.
Ibrahimovic boleh dibilang sukses bersama MU. Kendati usianya tak lagi muda saat bergabung dengan MU pada musim 2016, Ibra sukses membantu Iblis Merah meraih gelar Piala Liga dan Piala Europa.
Bicara soal Barcelona, Ibra pernah berbaju Blaugrana pada musim 2009 hingga 2011. Namun, karena sering terlibat cekcok dengan Pep Guardiola ketika itu, dia hanya mencatatkan 29 penampilan dengan 11 gol sebelum dipinjamkan ke AC Milan.
8. Alexis Sanchez
Sanchez nyaris tampil paripurna di Barcelona. Bermain di tepi sayap, pemain asal Cile ini mencatatkan 88 penampilan dengan 39 gol selama tiga musim.
Memasuki musim 2014, Sanchez dipinang Arsenal dan bermain apik di Emirates Stadium dengan raihan 60 gol dari 122 pertandingan. Lewat catatan itu, MU kepincut untuk merekrutnya.
Sayang, di MU selama 18 bulan, Sanches gagal bersinar karena cedera. Alhasil, dia hanya bermain 32 kali dan mencetak 3 gol saja.