chatwithamelia.xyz - Gelandang Inter Milan, Arturo Vidal, melakukan aksi brutal tendangan kungfu di laga Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona CONMEBOL antara Chile vs Ekuador, Rabu (17/11/2021).
Chile saat ini sedang berjuang untuk lolos langsung ke putaran final Piala Dunia 2022. Namun, perjuangan mereka semakin berat setelah kalah dari Ekuador.
Adalah Arturo Vidal yang dianggap sebagai kambing hitam. Bagaimana tidak, saat Chile membutuhkan kemenangan, eks Juventus itu malah terkena kartu merah pada menit ke-13.
Baca Juga: 3 Pemain Indonesia yang Catatkan Statistik Apik saat Hadapi Afghanistan
Kartu merah yang didapatkan Vidal ini berawal ketika timnya sedang membangun serangan ke lini pertahanan Ekuador. Chile memang ngotot karena sudah tertinggal 0-1 dari tim lawan.
Sayangnya ketika mengejar umpan rekan setimnya, Vidal malah mengangkat kakinya sangat tinggi dan mengenai wajah dari bek Ekuador.
Pemain lawan langsung terkapar setelah kaki Vidal mendarat ke wajahnya. Tak berpiir lama, wasit pemimpin pertandingan kemudian mengeluarkan kartu merah.
Baca Juga: Timnas Indonesia Kalah Tipis, Media Vietnam Sebut Hasil Menyakitkan
Dari video yang beredar di media sosial, tampak gelandang berusia 34 tahun menyesali perbuatannya. Dia menutup memegangi kepalanya dengan dua tangan seakan tak percaya dengan apa yang barusan terjadi.
Meski melakukan pelanggaran keras, Vidal sendiri tidak mengajukan protes keras. Bahkan dia langsung meminta maaf kepada pemain yang menjadi korban.
Baca Juga: Bikin Gemas, 3 Faktor yang Bikin Timnas Indonesia Kalah dari Afghanistan
Imbas dari insiden ini, Chile yang megincar kemenangan harus merana. Ekuador bisa memanfaatkan keunggulan pemain dan mengakhiri pertandingan dengan skor 2-0.
Berkat hasil pertandingan ini, Ekuador ada di tempat ke-3 klasemen Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona CONMEBOL. Sedangkan Chile tertahan di posisi ke-6.
Dengan ini Chile harus berjuang ekstra untuk bisa lolos langsung ke Piala Dunia 2022. Sebab, mereka harus finis di urutan ke-4 jika ingin langsung lolos ke putaran final turnamen yang diadakan empat tahun sekali ini.
Baca Juga: Ranking FIFA Terbaru Indonesia usai Kalah dari Afghanistan, Terpaksa Turun