chatwithamelia.xyz - Pelatih Timnas Malaysia U-23, Brad Maloney, mengomentari keputusan Timnas Indonesia U-23 dari Piala AFF U-23 2022. Dia merasa kecewa, tetapi juga cukup lega karena tantangannya kini hanya melawan Myanmar dan Laos.
Timnas Indonesia U-23 terpaksa mundur dari Piala AFF U-23 2022 setelah dihantam badai Covid-19 dan cedera. Skuad Garuda Muda compang-camping hingga dianggap tak siap untuk mengikuti ajang dua tahunan itu.
Kondisi itu sedikit banyak menguntungkan timnas Malaysia. Tanpa kehadiran timnas Indonesia, mereka "hanya" akan melawan Myanmar dan Laos di Grup B.
Jalan timnas Malaysia untuk melaju jauh di Piala AFF U-23 juga cukup terbuka. Pasalnya, sebelum mundur, timnas Indonesia adalah calon kuat juara.
Timnas Indonesia U-23 merupakan juara bertahan Piala AFF U-23 2019. Skuad yang dipersiapkan untuk edisi kali ini pun sangat mentereng yang mayoritas berisi para pemain senior di Piala AFF 20220.
“Indonesia mundur. Padahal, mereka memiliki banyak pemain muda yang bagus dan salah satu tim favorit juara. Kami sebenarnya sangat menantikan tantangan mereka,” kata Brad Maloney dikutip dari media Malaysia, Semuanyabola, Senin (14/2/2022).
Meski sedikit lega dengan mundurnya timnas Indonesia U-23, Malaysia disebut Brad Maloney tidak boleh bersantai. Pasalnya, Myanmar dan Laos juga bisa memberikan ancaman di babak penyisihan.
“Tapi, mundurnya Timnas Indonesia U-23 tak otomatis membuat segalanya menjadi mudah, mengingat kami masih harus bertemu Laos dan Myanmar,” tutup Brad Maloney.
"Jujur, kami juga perlu berhati-hati dengan dua tim ini yang juga memburu hasil terbaik," pungkasnya.
(Suara.com/Arief Apriadi)