chatwithamelia.xyz - Pemain Sporting Gijon asal Ukraina, Vasyl Kravets menegaskan segera ingin pergi dari Liga Spanyol untuk sementara waktu demi terjun perang membela Ukraina dari gempuran Rusia.
Jiwa nasionalisme Vasyl Kravets membara setelah tanah kelahirannya, Ukraina digempur Rusia dalam operasi militer yang dimulai sejak Kamis (24/2/2022).
Tak hanya Vasyl Kravets, rasa patriotik masyarakat Ukraina muncul setelah serangan Rusia dengan roket-roket yang menyasar beberapa kota besar negara tersebut.
Baca Juga: Didukung Marukawa Susul Pratama Arhan ke Jepang, Marselino Ferdinan Jawab Singkat
Meski begitu niat Vasyl untuk bela negara terkendala berbagai macam masalah teknis, salah satunya aktivitas penerbangan Ukraina yang dinonaktifkan.
"Saya berkata jujur, saya ingin berperang dan menolong orang-orang di sana (Ukraina)," ucap Vasyl dikutip dari Daily Mail.
"Akan tetapi, saya tidak bisa membantu karena saya tidak bisa menembak dan mengokang senjata. Namun, saya sangat ingin membantu.
Baca Juga: 5 Pesepak Bola Top Dunia asal Rusia, Andrey Arshavin Idola Fans Arsenal
"Jika saya bisa pergi, saya akan mempertahankan negara saya. Ini adalah kewajiban untuk orang Ukraina. Hampir semua bandara kami diblokir.
"Jika negara saya membutuhkan semua orang untuk membela negara, saya akan pergi. Saya akan berbicara ke klub dan saya akan pergi," imbuhnya.
Hal itu juga tak lepas dari kondisi keluarga Vasyl di Ukraina, komunikasi yang terjalin hanya sebatas melalui sambungan telefon.
Baca Juga: Perbandingan Liga Rusia vs Liga Ukraina, Lebih Bagus Mana?
Keresahan Vasyl membuatnya tak bisa tidur nyenyak, khususnya setelah sang ibu bercerita kondisi di tempatnya yang dipenuhi suara bising tembakan.
"Saya tidak bisa tidur nyenyak. Ibuku menelepon, dia mendengar suara tembakan. Saya latihan, tetapi saya hanya berpikir tentang negara dan keluarga," ujar Vasyl.
"Istri saya menangis 8 hingga 10 kali sehari. Luar biasa, mereka ketakutan setengah mati," pungkasnya.
Baca Juga: Apes! Manchester United Kena Dampak Buruk Operasi Militer Rusia ke Ukraina
(Kotributor: Eko Isdiyanto)