chatwithamelia.xyz - Pemain FK Senica dikabarkan sempat ingin mogok main ketika laga melawan Spartak Trnava di Piala Slovakia, Kamis (7/4/2022) dini hari WIB.
FK Senica bertanding melawan Spartak Trnava di semifinal Piala Slovakia. Klub yang dibela Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman itu kalah telak dengna skor 3-0.
Sebelum laga tersebut, muncul kabar bahwa anak asuh Pavel Sustr tersebut nyaris mogok main. Penyebabnya adalah gaji para pemain yang belum dibayar.
Baca Juga: Akui Timnas Futsal Indonesia Tim Kuat, Pelatih Myanmar Tak Ragu Bermain Defensif
Memang FK Senica kini sedang krisis finansial. Klub Slovakia itu terlilit utang besar hingga satu juta euro dan disebut belum membayarkan gaji pemain.
Presiden Asosiasi Pemain Profesional di Slovakia (UFP) bernama Juan Mucha menyebut ituasi krisis di FK Senica sangat buruk. Hal itu membuat para pemain menanggung beban berat.
Juan Mucha mengatakan bahwa dirinya secara teratur berhubungan dengan para pemain FK Senica. Menurutnya banyak yang mengajukan tuntutan hukum tapi tetap tak menghasilkan uang di rekening.
Baca Juga: Vietnam Segrup dengan Timnas Indonesia U-23, Park Hang-seo Ingin Panggil Nguyen Quang Hai
Presiden UFP itu juga mengatakan ada informasi terkait Egy Maulana cs hampir mogok main. Kendati demikian hal itu memang diserahkan kepada pihak pemain.
"Saya belum mendapat informasi bahwa FK Senica tidak mau ambil bagian dalam duel Piala (Spartak Trnava), Namun, situasinya sangat dinamis dalam kasus ini," ucap Mucha dikutip dari sport.aktuality.sk.
"Sebagian pemain telah mengirimkan pemain permintaan gaji yang harus dibayar sebelum pemutusan kontrak secara sepihak. Meski begitu, tetap terserah mereka mau lanjut atau tidak," imbuhnya.
Baca Juga: Resmi Dipanggil Timnas Indonesia, Marc Klok Sampaikan Ungkapan Bahagia
Kendati demikian, pada akhirnya pemain FK Senica bermain melawan Spartak Trnava meski kalah telak 3-0. Selanjutnya laga semifinal itu bakal digelar di kandang klub Witan Sulaeman pada 21 April mendatang.