chatwithamelia.xyz - Pelaku penusukan terhadap pemain Arsenal, Pablo Mari akhirnya ditangkap polisi daerah Milan. Mereka pun membocorkan identitas pelaku tindakan keji tersebut.
Sebagaimana diketahui, Pablo Mari ditusuk tiba-tiba saat berada di pusat pembelanjaan di Milian, Italia. Pelaku dinyatakan polisi adalah seorang pria Italia berusia 46 tahu, demikian dilansir dari ESPN.
Pablo Mari bukan satu-satunya korban penusukan. Adalah empat lain, yang salah satunya adalah karyawan supermarket yang akhirnya meninggal dunia akibat luka yang terlalu serius, sedangkan tiga lainnya dalam kondisi serius.
Baca Juga: Alasan VFF Enggan Bocorkan Pengganti Park Hang-seo di Timnas Vietnam
Sementara Pablo Mari alami luka cukup dalam setelah ditusuk. Kepala eksekutif Monza Adriano Galliani berbagi rincian lebih lanjut tentang insiden tersebut.
"Pablo Mari memiliki luka yang cukup dalam di punggungnya, yang untungnya tidak menyentuh organ vital seperti paru-paru atau lainnya," demikian pernyataan polisi.
"Nyawanya tidak dalam bahaya; dia harus segera pulih,'' lanjutnya.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Berpotensi 'Pisah' dengan Georgina Rodriguez Selama Piala Dunia 2022, Ini Sebabnya
Penusukan itu terjadi saat Pablo Mari dipinjamkan ke Monza dari Arsenal hingga akhir musim. Sebelumnya The Gunners mendatangkan sang pemain dari Flamengo pada 2020.
Dalam sebuah pernyataan, Arsenal mengkonfirmasi insiden itu tetapi mengatakan cedera Mari tidak dianggap mengancam jiwa.
"Kami semua terkejut mendengar berita mengerikan tentang penusukan di Italia, yang telah menempatkan sejumlah orang di rumah sakit termasuk bek tengah pinjaman kami Pablo Mari," bunyi pernyataan itu.
Baca Juga: Kisah Tragis Pablo Mari, Pemain Arsenal yang Jadi Korban Penusukan saat di Supermarket
"Kami telah menghubungi agen Pablo yang memberi tahu kami bahwa dia di rumah sakit dan tidak terluka parah.
"Pikiran kami bersama Pablo dan korban lain dari insiden mengerikan ini."
Baca Juga: Park Hang-seo Dikaitkan dengan Timnas Indonesia, Media Vietnam: Mimpi