chatwithamelia.xyz - Berikut profil Dani Alves, pemain tertua di kubu Timnas Brasil yang akan bertanding pada Piala Dunia 2022 di Qatar mendatang.
Salah satu kandidat juara Piala Dunia 2022, Brasil telah mengumumkan 26 pemain yang akan dibawanya ke ajang empat tahunan tersebut.
Sang pelatih, Tite, memilih memanggil nama-nama besar di sepak bola saat ini. Uniknya,dari 26 pemain yang dipanggil itu terdapat nama Dani Alves.
Nama Dani Alves menjadi salah satu dari delapan bek yang dibawa Brasil untuk Piala Dunia 2022. Tentunya, hadirnya nama eks penggawa Barcelona itu menjadi kejutan tersendiri.
Pasalnya Dani Alves sudah terbilang berumur. Apalagi ia telah berusia 39 tahun dan hanya bermain di tim Meksiko, yakni Pumas de la UNAM.
Tak ayal pemanggilan Dani Alves ini membuat banyak pihak mengernyitkan dahi dan bingung atas alasan Tite memanggilnya.
Sebab, masih ada beberapa bek Brasil yang bermain di level teratas lainnya dan tak dipanggil Tite, seperti Gabriel Magalhaes dari Arsenal.
Meski begitu ada beberapa pihak yang meyakini Tite memanggilnya karena membutuhkan pengalaman agar Brasil meraih gelar Piala Dunia ke-6 nya pada edisi 2022 ini.
Berikut profil Dani Alves, pemain tertua Timnas Brasil di Piala Dunia 2022.
Dani Alves merupakan pesepak bola asal Brasil yang lahir pada 6 Mei 1983 silam. Ia lahir di Bahia dengan nama lengkap Daniel Alves da Silva.
Sebagaimana anak muda Brasil lainnya, Dani Alves bermimpi menjadi pesepak bola. Ia pun menggeluti olahraga ini dari jalanan dengan bantuan sang ayah yang gila bola.
Dari jalanan tersebut, Dani Alves kemudian berhasil menembus akademi Juazeiro dan kemudian menembus akademi Bahia.
Di Bahia, Dani Alves pun berhasil melakoni debutnya pada 2001 dengan membawa timnya menang 3-0. Debut ini pun dibarengi dengan dua assist darinya dan gol penalti yang tercipta karena dirinya.
Sejak debut apik itu, Dani Alves menjadi andalan Bahia hingga 2003, di mana penampilan apiknya lantas membuat Sevilla merekrutnya dengan status pinjaman yang dipermanenkan pada tahun yang sama.
Dani Alves membela Sevilla selama lima tahun. Setelah transfernya ke Liverpool gagal pada 2006, ia pun kemudian mewujudkan impiannya bermain bagi klub besar pada 2008 saat bergabung Barcelona.
Di klub ini lah Dani Alves menambatkan hatinya. Ia bermain bagi Barcelona selama delapan tahun dengan beragam trofi bergengsi.
Usai berpisah dengan Barcelona, Dani Alves pun mulai berpetualang dengan membela Juventus, Paris Saint-Germain, dan Sao Paolo hingga 2021.
Pada pertengahan musim 2021/2022, Dani Alves kembali ke pangkuan Barcelona dengan durasi kontrak hanya enam bulan saja.
Namun karena belum kepikiran pensiun, Dani Alves pun hijrah ke Meksiko dan membela Pumas de la UNAM, terhitung sejak tahun 2022 ini.
Beralih ke kiprahnya di level tim nasional, Dani Alves melakoni debutnya untuk Timnas Brasil pada 2006. Sejak saat itu, ia menjadi pilihan bagi Selecao di level internasional.
Total, Dani Alves telah mencatatkan 124 caps bagi Timnas Brasil. Ia pun menjadi pemain ketiga dengan caps terbanyak di Selecao setelah Cafu (142 caps) dan Roberto Carlos (125 caps).
Kiprahnya di level klub pun identik dengan gelar. Sepanjang kariernya, Dani Alves mampu merengkuh 43 trofi baik di level klub dan tim nasional.