chatwithamelia.xyz - Edson Arantes do Nascimento atau Pele meninggal dunia Sau Paulo, Kamis atau Jumat (30/12/2022) waktu setempat. Sang legenda sepak bola Brasil wafat di usia 82 tahun setelah berjuang melawan kanker
Pele meninggal dunia di Rumah Sakit Albert Einstein pukul 15.27 waktu setempat setelah menjalani perawatam akibat kankes usus bersar yang membuat kegagalan organ tubuhnya. Kabar wafatnya Pele dikonfirmasi oleh akun media sosial yang dikelola sang agen.
"Inspirasi dan cinta kasih menandai perjalanan King Pele, yang meninggal dunia dalam damai hari ini," tulis akun Instragram @pele.
"Dalam perjalanannya, Edson mempesona dunia lewat kejeniusannya dalam olahraga, menghentikan perang, mengusung kerja sosial di seluruh dunia, dan menyebarkan apa yang paling diyakininya sebagai obat segala masalah kita: cinta."
"Pesannya hari ini menjadi warisan bagi generasi mendatang. Cinta, cinta dan cinta, selamanya," tulis keterangan yang menyertai unggahan foto monokrom Pele.
Pele beberapa bulan terakhir menjalani kemoterapi untuk tindak lanjut setelah operasi pengangkatan tumor ususnya pada September 2021.
Tokoh kelahiran Minas Gerais itu kerap dilabeli sebagai salah satu pemain sepak bola terbaik sepanjang sejarah.
Dia menghabiskan 18 tahun awal karier profesionalnya di Santos di mana dia melakoni debut dalam usia 15 tahun dan membukukan 618 gol dari 636 penampilan bersama klub Brasil itu, sebelum menuntaskan tiga tahun terakhirnya di Amerika Serikat berseragam New York Cosmos.
Bersama Santos, Pele mengantarkan klub itu mengoleksi 25 trofi termasuk enam gelar juara Campeonato Brasileiro Serie A, dua trofi Copa Libertadores, dan dua trofi Piala Intercontinental.
Kepiawaian Pele juga terbukti di level internasional dengan tiga medali emas saat mengantarkan Brazil tiga kali juara Piala Dunia pada 1958, 1962, dan 1970.
Pada Desember 2000, Pele dan legenda Argentina Diego Maradona sama-sama dianugerahi gelar Pemain Terbaik Abad ke-20.
(Antara)