chatwithamelia.xyz - Fasilitas yang digunakan Timnas Indonesia U-22 untuk berlatih di SEA Games 2023 menarik perhatian. Ya, venue yang dimaksud ialah The Dream Visakha Training Camp.
Sebagai informasi, The Dream Visakha Training Camp merupakan fasilitas latihan yang dimiliki oleh klub kasta tertinggi Liga Kamboja, Visakha FC.
Saat menggelar persiapan sebelum laga perdana melawan Filipina, Tim Merah-Putih langsung menggelar latihan selama dua jam di The Dream Visakha Training Camp.
Baca Juga: Susunan Pemain Timnas Indonesia U-22 vs Filipina, Marselino Ferdinan Starter
Pelatih Indra Sjafri kemudian mengatakan bahwa latihan tersebut berlangsung baik dan lancar. Ia bersyukur karena lapangan tempat timnas berlatih cukup baik.
"Alhamdulillah setelah kemarin kita recovery dengan dua sesi latihan di hotel, hari ini kita perdana latihan di lapangan. Alhamdulillah kita dapat fasilitas tiga lapangan yang bisa kita pakai untuk persiapan kita di pertandingan pertama lawan Filipina," kata pelatih Indra seperti dikutip dari laman resmi PSSI.
Mengenal The Dream Visakha Training Camp
Baca Juga: Jelang Lawan Filipina di Laga Pembuka SEA Games 2023, Indra Sjafri Bagikan Kabar Bahagia
The Dream Visakha Training Camp merupakan venue latihan yang mulai dipersiapkan oleh manajemen Visakha FC sejak medio 2020.
Lokasinya terletak di Win Win Boulevard, Ak Ramdoul Village, Samrong District, Phnom Penh. Dengan kata lain, fasilitas ini berada di Ibu Kota Kamboja.
Proyek ambisius ini dibangun di area seluas empat hektar. Setidaknya, ada tiga lapangan berstandar internasional yang menggunakan rumput alami.
Baca Juga: Daftar Pemain Vietnam U-22 di SEA Games 2023, Full Penggawa Lokal
Menurut rencana, The Dream Visakha Training Camp ini tidak hanya akan digunakan sebagai lokasi latihan Visakha FC saja, tetapi juga untuk menggelar kompetisi dan pembinaan pemain usia dini.
Jika merujuk pada akun Facebook Visakha FC, The Dream Visakha Training Camp ini sudah diresmikan sejak medio Februari 2021.Namun, sampai saat ini, proses pembangunannya terus dilanjutkan.
Proyek besar semacam ini memang memperlihatkan ambisi yang dimiliki Visakha FC untuk menjadi klub yang lebih mapan dan profesional di masa depan.
Sebab, sebagai klub baru yang lahir pada 2016, Visakha FC membutuhkan keseriusan untuk bisa bersaing dengan klub yang sudah jauh lebih mapan.
Setidaknya, ada klub yang lebih tua seperti Phnom Penh Crown FC, Boeung Ket Angkor FC, hingga Nagaworld FC yang sudah bergantian menjadi jawara Liga Kamboja.
Sejauh ini, prestasi terbaik yang sukses dicatatkan Visakha FC ialah menjadi runner-up kasta tertinggi Liga Kamboja pada edisi 2019 dan 2022.
Catatan ini memang terhitung istimewa bagi tim yang baru berusia tujuh tahun dan pertama kali promosi ke kasta tertinggi pada medio 2018 setelah menjuarai kasta Cambodian Second League 2017.