chatwithamelia.xyz - Pemain keturunan yang bernama Ilias Alhaft mengibarkan bendera Indonesia ketika klubnya, Almere City FC berhasil mengamankan tiket promosi ke liga kasta tertinggi Belanda atau Eredivisie.
Almere City harus menjalani playoff melawan FC Emmen untuk memperebutkan satu tiket promosi ke Eredivisie Belanda. Mereka pun akhirnya berhasil menang dari dua pertemuan.
Di leg pertama, Almere sukses menumbangkan lawannya dengan skor 2-0. Pada leg kedua FC Emmen kembali dihajar 1-2 yang membuat agregat menjadi 4-1.
Baca Juga: Timnas Indonesia Ketambahan Amunisi Jelang Lawan Palestina, Jordi Amat Menuju Surabaya Hari Ini
Menariknya di Almere City ternyata ada satu pemain keturunan Indonesia. Ia adalah Ilias Alhaft.
Melansir dari unggahan akun Twitter @FT_IDN, para pemain Almere City merayakan kemenangan itu dengan membawa bendera asalnya masing-masing.
Baca Juga: Hadapi Timnas Indonesia, Wakil Presiden PSSI-nya Palestina Beri Reaksi Tak Terduga
Ilias Alhaft pun menjadi sorotan. Sebab, ia membawa bendera Merah Putih untuk dikibarkan saat merayakan kemenangan.
Meski begitu, bukan hanya bendera Indonesia yang dibawa pemain berusia 26 tahun itu. Alhaft juga mengikat bendera Maroko di tubuhnya.
Sebagai informasi, Ilias Alhaft merupakan pemain andalan Almere City yang lahir di Rotterdam, Belanda, pada 23 Februari 1997.
Baca Juga: Meski Kalah Ranking, Timnas Indonesia Harus Maksimal Melawan Palestina
Dirangkum dari berbagai sumber, Alhaft merupakan pemain keturunan Maroko yang berasal dari kedua orang tuanya.
Jika ditelisik lebih jauh, ternyata orang tua Alhaft ini memiliki darah Indonesia. Sehingga, secara tak langsung dirinya memiliki darah Nusantara.
Sejatinya, ia pun berkesempatan membela Timnas Indonesia andai mau dinaturalisasi. Namun hingga saat ini belum diketahui adakah pemanggilan dari PSSI atau niatan dari Alhaft untuk bermain bagi skuad Garuda.
Baca Juga: Laga Timnas Indonesia vs Palestina di Stadion Gelora Bung Tomo Jadi Momen Spesial Buat Ernando Ari