chatwithamelia.xyz - Mengenal lebih jauh sosok Safy Isa, pemain Timnas Kamboja dan Phnom Penh Crown yang belum lama ini bikin geger karena Salat Jumat di Semarang.
Jelang bergulirnya Liga 1 2023-2023, banyak tim yang melakukan agenda uji coba pramusim dengan menghadapi klub-klub luar negeri.
Salah satunya adalah PSIS Semarang yang akan menghadapi juara Liga Kamboja atau Cambodia Premier League, Phnom Penh Crown.
Baca Juga: FIFA Tunjuk Indonesia Jadi Tuan Rumah, Gibran Pastikan Solo Siap Gelar Piala Dunia U-17 2023
Laga uji coba antara kedua tim sendiri rencananya akan digelar pada Sabtu (24/6) bertepatan dengan Launching tim berjuluk Laskar Mahesa Jenar itu.
Jelang duel itu, Phnom Penh Crown sendiri sudah tiba di Semarang, Jawa Tengah, untuk persiapan menghadapi PSIS di laga persahabatan itu.
Jelang duel tersebut, ada momen menarik kala bek Phnom Penh Crown sekaligus Timnas Kamboja, Safy Isa, kedapatan melakukan Salat Jumat di Semarang.
Momen itu terekam dalam sebuah foto yang tersebar di media sosial, di mana Safy Isa tengah berada dalam sebuah masjid yang berlokasi di Semarang.
Karena unggahan itu, nama Safy Isa pun kemudian diperbincangkan pecinta sepak bola Tanah Air. Pasalnya, jarang ada pemain Kamboja memeluk agama Islam.
Lantas, siapakah sosok Safy Isa tersebut? Berikut profil serta sepak terjangnya selama ini.
Safy Isa atau Yue Safy merupakan pesepak bola asal Kamboja yang lahir pada 8 November 2000 di Kandal. Saat ini dirinya sendiri baru berusia 22 tahun.
Kiprahnya di sepak bola sendiri bermula di Phnom Penh Crown sejak muda. Tercatat, ia telah membela juara terbanyak Liga Kamboja itu sejak muda.
Safy Isa diketahui sempat menimba ilmu di akademi Phnom Penh Crown sejak 2015 hingga 2017, sebelum promosi ke tim utama pada 2018.
Hingga tahun 2023 ini, Safy Isa masih terus membela Phnom Penh Crown dan menjadi andalan di lini pertahanan juara Liga Kamboja 2022 lalu tersebut.
Karena bermain di tim papan atas Kamboja, Safy Isa pun mendapat kepercayaan tampil bagi negaranya di ajang-ajang internasional.
Ia pertama kali dipanggil ke Timnas Kamboja U-23 yang tengah melakoni Kualifikasi Piala Asia U-23 pada 2019 lalu. Debutnya saat itu didapat kala melawan Australia.
Tak butuh waktu lama, Safy Isa kemudian dipanggil ke tim senior Kamboja dan kemudian diandalkan di berbagai ajang yang diikuti negaranya.
Salah satunya adalah Piala AFF 2020 lalu. Saat itu, Safy Isa yang baru berusia 21 tahun, diandalkan di lini belakang Kamboja kala melawan Timnas Indonesia di fase grup.
Hasilnya pun cukup mengejutkan. Ia mampu mencetak gol bagi Kamboja, meski pada akhirnya ia dan timnya tumbang dengan skor 2-4 dari Timnas Indonesia.
Dilansir dari Instagram pribadinya, @safy_bin_isa, ia diketahui memeluk agama Islam. Terlihat dalam beberapa unggahannya, ia mengenakan atribut layaknya seorang Muslim.
Bahkan, ada salah satu unggahan Safy Isa yang tengah melaksanakan Salat, sehingga hal ini membuatnya menjadi pusat perhatian.
Pasalnya, Islam bukanlah agama mayoritas di Kamboja. Adapun agama mayoritas di negara tersebut adalah Budha dengan total 97 persen dari jumlah penduduknya.