chatwithamelia.xyz - Pemain Timnas Indonesia, Shayne Pattynama memberikan sinyal bahwa dirinya ingin meninggalkan Norwegia. Apakah ia ingin menjajal sepak bola Indonesia?
Shayne Pattynama menjadi bahan perbincangan akhir-akhir ini. Pasalnya, ia dikaitkan dengan pintu keluar klub Norwegia, Viking FK.
Hal ini diungkapkan oleh salah satu pemilik akun Twitter OssResten. Dalam cuitannya tersebut, bek Timnas Indonesia itu akan digantikan oleh pemain lain.
Baca Juga: Bermasalah dengan Shin Tae-yong, Berikut 4 Pemain Timnas Indonesia yang Kini Pengangguran
"Viking menginginkan Anders Hiim sebagai pengganti Shayne Pattynama. Viking dapat memiliki persaingan dari Brann, Lillestrom, dan Rosenborg," cuit akun tersebut.
Tentunya hal ini membuat spekulasi Shayne Pattynama mencuat. Apalagi dalam sebuah wawancaranya di media Belanda, Voetbalzone.nl, ia seperti memberi sinyal untuk meninggalkan Norwegia.
Pemain berdarah Jawa itu pun menceritakan kenangan-kenangannya selama merumput di Norwegia, terkhusus saat dia berkenalan untuk pertama kali dengan sang kekasih.
Baca Juga: Perannya Digantikan Asnawi Mangkualam, Pemain Anyar Jeonnam Dragons Kena Kritik Pelatih
“Saya belajar banyak di Norwegia sebagai pribadi dan pesepakbola. Saya juga menemukan pacar saya di sini, di Stavanger. Dia orang Afghanistan dan datang ke sini pada usia sepuluh tahun,” kata Pattynama.
“Tentu saja Anda tidak bisa bertahan terlalu lama di awan merah muda itu dan itu adalah bagian dari kehidupan internasional. Sangat menyenangkan untuk mengikuti ritme saat Anda terbang ke klub atau negara Anda, berlatih dan akhirnya memainkan pertandingan Anda,” terangnya.
Sebelumnya, Shayne Pattynama dikaitkan dengan salah satu klub yang dimiliki Zlatan Ibrahimovic, Hammarby IF. Bahkan klub tersebut rela merogoh kocek dalam untuk mendapatkan jasa bek kiri berusia 24 tahun ini.
Baca Juga: Profil Madrid Augusta, Pemain Diaspora yang Dipanggil Seleksi Timnas Indonesia U-17
Tawaran Hammarby sendiri disebut berada di angka 1,6 juta Kronen (setara Rp2.3 miliar). Namun, Viking FK disebut sedang ingin menaikkan harga sang pemain.