Persija Incar Keluar Zona Merah, PS Tira Manfaatkan Momentum

Menempati posisi buncit klasemen membuat Persija mau tidak mau harus memenangkan pertandingan melawan PS Tira di Bantul. Sementara tuan rumah ingin memanfaatkan momentum kebangkitan pasca-lepas dari jerat degradasi.

Stephanus Aranditio | chatwithamelia.xyz
Kamis, 07 Juni 2018 | 19:58 WIB
Pelatih Persija, Stefano Cugurra (Sumber: Persija)

Pelatih Persija, Stefano Cugurra (Sumber: Persija)

chatwithamelia.xyz - Persija Jakarta yang mengalami penundaan pertandingan sebanyak tiga kali harus tersungkur di posisi buncit klasemen sementara Liga 1 hingga pekan ke-12. Tri poin jadi harga mati bagi skuat Macan Kemayoran untuk keluar dari zona degradasi sebelum libur Idul Fitri.

Persija Jakarta akan melawan PS Tira di Stadion Sultan Agung, Bantul pada Jumat (8/6/2018) 20:30 WIB. Persija yang baru mengoleksi 13 poin dari 9 laga membuat mereka harus mengejar ketertinggalan.

Pelatih  Persija, Stefano Cuggura mengatakan “Semua komponen yang di Persija baik pelatih maupun pemain mau kerja ekstra untuk laga besok. Kita sudah lupakan laga melawan Persebaya dan fokus untuk laga besok."

Baca Juga: Sriwijaya FC Mendominasi 11 Pemain Terbaik Pekan ke-12 Liga 1

Teco.

Pelatih Persija, Stefano Cuggura (Sumber: Persija)

Pelatih yang akrab disapa Teco itu ingin Ismed Sofyan dkk bermain maksimal untuk memperbaiki posisi klasemen Persija. Namun, sang lawan PS Tira juga bukan hal yang mudah bagi Teco, pasalnya skuat berjulukan The Young Wariors tersebut kini sedang on fire pasca mengalahkan Barito Putera.

Baca Juga: Perkenalkan Hussein Ali, Mohamed Salah dari Turki

“Kita tidak usah bicara pemain dari lawan. Pasti mereka memiliki pemain yang punya kualitas bagus. Ya saya pikir kita fokus di tim Persija saja. Kita harus konsentrasi ketika hilang bola harus marking bagus. Ketika punya bola harus konsentrasi agar passing sekaligus finishing akhir juga bagus,” jelas Teco.

Teco akan memainkan strategi yang seimbang antara bertahan dan menyerang untuk mendapatkan kerja sama tim yang maksimal. Sebelum laga, Teco fokus memperbaiki setiap lini dari bertahan hingga menyerang.

”Di tim punya tiga sektor. Tiga sektor harus kompak harus kerja sama. Harus ada team work. Saat bertahan kita harus lakukan dari pemain depan. Waktu menyerang harus punya kualitas. Semua aspek harus fokus dan konsentrasi untuk bisa cetak gol,” tutup Teco.

Baca Juga: Heart of a Lio, Kala Lionel Messi Menjadi Tokoh Kartun

Pelatih Sementara PS Tira, Miftahudin Mukson saat melatih skuat PS Tira di Stadion Sultan Agung, Bantul.

Pelatih Sementara PS Tira, Miftahudin Mukson saat melatih skuat PS Tira di Stadion Sultan Agung, Bantul. (Sumber: PS Tira)

Sementara itu di kubu tim tuan rumah, pelatih sementara PS Tira, Miftahudin Mukson mengatakan Persija tetaplah berbahaya meski ditinggal bomber andalannya Marko Simic yang sedang terkena sanksi larangan bermain empat laga dari Komdis PSSI.

Baca Juga: 5 Potret Yoo So-young, WAGs Cantik Milik Bintang Korea Selatan

"Tanpa Simic pun, kedalaman materi Persija sudah sangat bagus. Mereka memiliki materi pemain lengkap yang bisa saling menutupi jika ada yang absen. Jadi Persija tetap tim yang berbahaya saat melawan kami nanti," kata Miftahudin Mukson.

Waktu peralihan jabatan yang singkat membuat Mifthudin harus putar otak lebih keras untuk kembali meraih kemenangan dari Persija Jakarta besok. Modal kemenangan atas Barito Putera di laga sebelumnya jadi modal kebangkitan The Young Wariors.

"Jadi saya mungkin lebih ekstra waspada lagi melawan Persija. Apalagi waktu yang saya miliki untuk menyusun strategi hanya sekitar tiga hari setelah melawan Barito Putera," ucap asisten pelatih Indra Sjafri tersebut.

 

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Marselino Ferdinan resi berkarier di Liga Inggris

bolaindonesia | 08:27 WIB

Persib Bandung akan menjamu PSBS Biak pada laga pembuka Liga 1 2024/2025 di Stadion Si Jalak Harupat, Jumat (9/8) mendatang. Regulasi soal larangan suporter tamu hadir masih berlaku

bolaindonesia | 13:28 WIB

Piala Presiden adalah hiburan dengan strategi berbasis kerakyatan, dari dan untuk rakyat. Nilai-nilai yang telah dipegang selama lima edisi sebelumnya itu pun tetap terpatri di edisi keenamnya, Piala Presiden 2024.

bolaindonesia | 23:22 WIB

Program terbaru Persib, MemberSIB hadir untuk mempererat hubungan Persib dengan para suporternya (bobotoh) dengan memberikan berbagai kemudahan.

bolaindonesia | 14:07 WIB

Pesta Rakyat Persib akan menjadi tema acara perkenalan seluruh anggota tim, jersey, dan para mitra yang akan menyertai perjalanan tim kebanggaan Bobotoh ini mengarungi kompetisi Liga 1 musim 2024/2025. Kegiatan tersebut akan digelar di C-Tra Arena

bolaindonesia | 12:14 WIB

Welber Jardim bisa tampil lawan Malaysia?

bolaindonesia | 11:44 WIB

Persib Bandung sambut positif kehadiran Piala Presiden 2024

bolaindonesia | 12:38 WIB

Shin Tae-yong rupanya mengalami sakit yang serius hingga operasi 6 jam

bolaindonesia | 20:47 WIB

Timnas Putri Indonesia dipaksa menelan kekalahan 2-3 dari Hong Kong dalam pertandingan uji coba

bolaindonesia | 10:27 WIB

Inilah jadwal lengkap Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024

bolaindonesia | 10:59 WIB

Sebanyak 24 pemain dibawa untuk melakoni dua laga uji coba melawan Hong Kong

bolaindonesia | 08:47 WIB

Muncul titik terang dalam kasus yang dialami Maarten Paes.

bolaindonesia | 15:06 WIB

Ia dipersiapkan untuk menghadapi kompetisi Liga 1 dan Asia musim 2024/2025

bolaindonesia | 20:23 WIB

Pemain keturunan Kenzo Riedewald ngebet bela timnas Indonesia.

bolaindonesia | 15:19 WIB

Timnas Indonesia berpesta saat melawan Vietnam dalam perebutan tempat ketiga Piala AFF U-16 2024

bolaindonesia | 17:10 WIB

Elkan Baggott terdaftar di situs resmi Premier League.

bolaindonesia | 16:11 WIB

Pemain keturunan Gabriel Han Willhoft-King segera gabung Man City.

bolaindonesia | 15:33 WIB

Selebrasi Timnas Australia U-16 dianggap lebay dan provokasi

bolaindonesia | 07:02 WIB
Tampilkan lebih banyak