chatwithamelia.xyz - Terhitung mulai pekan depan, para penikmat bola tanah air bakal kehilangan satu lagi bacaan favorit. Setelah sebelumnya tabloid Soccer yang kukut Oktober empat tahun silam dan disusul setahun kemudian Harian BOLA, kini tabloid BOLA mengikuti kemudian. Begini tanggapan netizen yang memiliki kenangan manis dengan tabloid BOLA.
Kabar duka itu dikabarkan oleh Managing Editor Bolasport, Frizie Idris lewat akun Twitternya. Ia mengatakan tabloid BOLA akan merilis dua terbitan terakhir sebelum berpisah dengan para pembaca olahraga Indonesia.
''Berhubung sudah banyak yang bertanya dua terbitan terakhir BOLA akan hadir pada Jumat (19/10/2018) dan Selasa (23/10/2018) yang merupakan publikasi sebelum kami berpamitan,'' kicaunya.
Baca Juga: Lagu Kebangsaan Tertukar Saat Gibraltar Petik Kemenangan Perdana
Mendengar tabloid BOLA bakal gulung tikar, para netizen yang selama ini jadi penggemar pun memberikan komentarnya. Tabloid BOLA pun masuk dalam jajaran trending ketiga teratas di Twitter. Banyak di antaranya yang memiliki kenangan manis selama membaca tabloid BOLA.
Berikut komentar para pecinta tabloid BOLA
Belum kamar anak cowok kalau belum ada poster camoranesi, nedved, montella, crespo, recoba, Julio Cruz, tomasson.
(Terus netizen nanya. Kenapa posternya pemain serie-a semua bang?)
Ya soalnya periode 2000an, saat tabloid bola & soccerr berjaya, centro campo juga mendominasi https://t.co/RMfngrHP7cBaca Juga: Tanpa Egy, Ini 4 Pemain Berbahaya di Piala Asia U-19 Versi FIFA
— HincaPandjaitanXIII (@hincapandjaitan) 17 Oktober 2018
Ikut sedih Tabloid Bola akan berhenti terbit. Selalu menikmati berbagai laporan olahraga yg menarik sejak tabloid itu mnjd sisipan Harian Kompas smp akhirnya berpisah dr induknya.
— Budiarto Shambazy (@Shambazy) 17 Oktober 2018
Tabloid Bola adalah salah satu “Legend” utk media cetak olahraga. Media yang sdh sejak thn 1984 menemani pecinta olahraga dari generasi ke generasi dgn berita2xnya yang menarik & enak dibaca. Bola tentu saja sdh menjadi salah satu saksi dr sejarah olahraga di Indonesia!! pic.twitter.com/aJ5j3gxbOi
— YUNI KARTIKA (@YuniKartika73) 17 Oktober 2018
Kalau tidak ada @TabloidBOLA sepertinya saya tidak akan pernah mengerti sepakbola seperti sekarang.
Ketika lo nahan gak beli MILO di sekolah demi beli BOLA tiap pekannya. Menjadi sotoy bola di SD saya
Saya belajar banyak dari mereka. Terima kasih Tabloid BOLA
@monstreza pic.twitter.com/P3rk5zev7sBaca Juga: 5 Rekor Lionel Messi yang Sulit Dipecahkan Pemain Lain
— Tio Prasetyo Utomo (@Tyows) 17 Oktober 2018
Pileuleuyan Tabloid Bola , terima kasih sdh pernah mewarnai dunia jurnalistik olahraga pic.twitter.com/zfPiVdRPKC
— Gilang Mahesa (@Gilang_Mahesa) 17 Oktober 2018
Gue langganan tabloid bola selasa jumat demi ngekliping laman bulutangkis
— heni (@hsltr) 17 Oktober 2018
dan yaaa sangat ingat bung broto selalu ada disana. https://t.co/9MdCX9cQO2
Baca Juga: Ya Ampun! Jerman Kalah Lagi