chatwithamelia.xyz - Bek Persebaya Surabaya, Otavio Dutra kecil peluangnya untuk memperkuat Timnas Indonesia di laga uji coba kontra Myanmar pada pertengahan Maret mendatang. Pelatih Timnas Indonesia, Simon McMenemy mengungkapkan bahwa ada proses yang urung rampung yang saat ini tengah dilakoni pemain berdarah Brasil tersebut.
Sebagaimana diketahui, McMenemy telah memanggil 26 pemain untuk mengikuti pemusatan latihan. Dari ke-26 pemain tersebut terdapat nama Otavio Dutra.
"Otavio dutra belum sepenuhnya jadi WNI (warga negara Indonesia) dan belum bisa main lawan Myanmar," kata Simon McMenemy.
Baca Juga: Pencetak Gol Spektakuler di SEA Games Ini Yakin Indonesia Tekuk Thailand
Simon mengatakan tidak jadi masalah besar jika pemain Persebaya Surabaya itu masih belum bisa diturunkan. Pasalnya, masih banyak pemain-pemain Indonesia yang memiliki kemampuan bagus di posisi bek tengah.
"Tapi tak perlu khawatir karena di lini belakang kita masih banyak pemain berkualitas, salah satunya Hansamu Yama. Namun kalau dikombinasikan dengan pemain senior akan sangat bagus karena kita kombinasikan talenta, umur, dan pengalaman," tambahnya.
"Bayangkan Yama mengambil banyak pelajaran dari Dutra. Saya tahu Dutra bisa meningkatkan kualitas pemain yang menjadi duetnya. Lawan Myanmar kita akan pakai Yanto Basna. Kalau tak bisa lawan Myanmar di kesempatan yang akan datang ia bisa meningkatkan kualitas tim," jelasnya.
Baca Juga: Tendangan Bebas Milik Berbuah Gol, Ancelotti Berterima Kasih Pada Ronaldo
Eks Pelatih Bhayangkara FC itu juga mengungkapkan alasan memilih 26 pemain yang telah dipilih. Selain berkualitas, Simon berharap ke-26 pemain tersebut berguna untuk timnas Indonesi sepanjang tahun 2019.
"Alasan saya memanggil mereka karena semuanya berhak mendapat kesempatan. Saya coba panggil pemain yang kira-kira akan berguna bagi tim saya sepanjang 2019," pungkasnya.
Timnas Indonesia saat ini bersiap untuk menggelar pemusatan latihan di Perth, Australia pada 6-17 Maret 2019 dan Bali pada 18-21 Maret 2019. Timnas Indonesia dijadwalkan menjalani dua kali uji coba di Australia melawan klub Liga Australia Perth Glory FC.
Baca Juga: 5 Fakta Manarik Laga Final Timnas Indonesia U-22 vs Thailand U-22