chatwithamelia.xyz - Tanda tanya ihwal pelatih baru Timnas Indonesia semakin menemui titik terang. PSSI melalui Wakil Ketua Umum, Cucu Soemantri menyebut pelatih terpilih akan diperkenalkan pada 26 Desember 2019.
Seperti yang sudah diduga sebelumnya, Cucu menyebutkan bahwa pelatih yang dipilih PSSI adalah Shin Tae-yong. Juru taktik asal Korea Selatan itu akan segera menandatangani kontrak sekaligus diperkenalkan secara resmi oleh PSSI.
"Betul (Shin Tae-yong ke Indonesia). (Datang) untuk diperkenalkan sekaligus tanda tangan kontrak," kata Cucu melalui pesan singkat kepada Suara.com.
Baca Juga: Kalteng Putra Terancam Tak Bisa Ikut Liga 2 2020, Ini Sebabnya
Selain Tae-yong, PSSI juga sudah mengevaluasi kandidat lainnya, Luis Milla. Setelah melalui pertimbangan matang, PSSI lebih condong kepada Tae-yong yang programnya dinilai lebih meyakinkan.
Sementara Luis Milla gagal meyakinkan PSSI karena tidak bisa memberikan garansi prestasi untuk timnas Indonesia.
Meski rakyat Indonesia sempat meminta PSSI membawa kembali pelatih asal Spanyol itu menyusul buruknya performa Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia, PSSI punya pilihan lain.
Baca Juga: Meski sedang Terpuruk, Kiper Arsenal Ini Yakin Timnya Finis Empat Besar
Di bawah asuhan Luis Milla, permainan Timnas Indonesia mengalami perubahan signifikan. Hal itu terlihat dari aksi skuat Garuda di SEA Games 2017 dan Asian Games 2018.
Namun demikian, mantan pemain Barcelona dan Real Madrid itu gagal mencapai target yang dibebankan PSSI ketika itu. Di SEA Games 2017, Timnas Indonesia U-22 hanya mampu meraih medali perunggu. Sedangkan di Asian Games 2018, skuat Garuda hanya mencapai babak 16 besar.
Seperti halnya Luis Milla, Shin Tae-yong juga kaya pengalaman di ajang internasional. Shin Tae-yong pernah sukses membawa Korea Selatan U-23 melaju hingga final Piala Asia 2016. Meski di partai puncak, Korsel menyerah dari Jepang dengan skor 3-2.
Baca Juga: Begini Tanggapan Bos Persija usai Gagal Pertahankan Gelar Liga 1
Ia juga sukses membawa Korea Selatan U-23 ke perempat final Olimpiade 2016 setelah menjadi juara grup di atas Jerman, Meksiko dan Fiji. Namun langkah mereka terhenti di babak perempat final setelah kalah dari Honduras dengan skor tipis 1-0.
Pada 2017, Shin Tae-yong dipercaya menangani timnas Korea Selatan senior setelah sebelumnya menjadi asisten Uli Stielike. Saat diasuh Uli Stielike, Korea nyaris gagal total di babak kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Asia.
Menyisakan dua laga, Uli Stielike dipecat oleh federasi sepak bola Korea dan menunjuk Shin Tae-yong. Meski hanya meraih hasil imbang di dua laga tersebut, ia mampu membawa Korea lolos ke Piala Dunia 2018.
Tergabung di Grup F bersama Jerman, Swedia, dan Meksiko menjadi tantangan berat bagi Shin Tae-yong. Benar saja, Korea tak mampu berbicara banyak. Namun yang paling berkesan, Korea mampu menghajar Jerman dua gol tanpa balas.