chatwithamelia.xyz - Evan Dimas Darmono memberikan tanggapannya mengenai teror yang dirinya dan keluarga terima setelah bergabung Persija Jakarta. Seperti diketahui, rumah Evan yang berada di Surabaya mendapat teror dari orang tidak dikenal.
Ada spanduk bertuliskan "Sepak Bola Bukan Bekedar Nilai Rupiah" terpampang di dekat rumahnya. Spanduk itu dipasang setelah pemain 24 tahun tersebut diresmikan oleh Persija. Pelakunya belum diketahui.
Terkait hal ini, Evan menanggapinya dengan santai. Ia tidak mau memperpanjang masalah itu karena tak ingin adanya konflik.
Baca Juga: Satu Musim Absen, Fabiano Beltrame Tak Sabar Hadapi Selangor FA
"Saya rasa biasa saja lah. Saya tidak mau konflik dengan siapapun. Saya mau sikapi dengan biasa saja," kata Evan Dimas.
Lebih lanjut, mantan pemain Barito Putera itu menjelaskan targetnya bersama Persija. Selain ingin tampil lebih baik lagi, ia ingin meraih juara bersama dengan Macan Kemayoran.
"Kalau saya pribadi ingin juara dan lebih baik dengan sebelumnya," pungkasnya.
Baca Juga: Ashley Young Hengkang, 'Anak Baru' Ini Jadi Kapten Anyar Manchester United
Selain Evan Dimas, Persija telah merekrut pemain lain. Yaitu Alfath Fathier, Otavio Dutra, Rafli Mursalim, dan eks Juventus Marco Motta.
Penulis: Adie Prasetyo
Baca Juga: Banjir Tawaran, Persija Jakarta Tolak Uji Coba Lawan Valencia dan JDT