chatwithamelia.xyz - Manajer pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengakui gaji teranyar yang diterimanya dari PSSI sedikit terlambat masuk. Upah yang diterimanya juga telah dipotong sebanyak 50 persen.
Namun, juru taktik asal Korea Selatan tersebut tidak terlalu mempermasalahkannya. Shin Tae-yong mengerti keadaan saat ini, di mana pandemi COVID-19 menyerang segala lini di Tanah Air.
Well, sebelumnya ada kabar bahwa Shin Tae-yong tidak menerima gaji dari PSSI. Kabar yang simpang siur tersebut pun langsung dibantah pelatih Timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 tersebut.
Baca Juga: Transformasi Tubuh Leon Goretzka, Kini Kekar bak Hulk
"Bukan tidak dibayar, saya menerimanya sedikit terlambat. Saya mengerti dan menerimanya tanpa masalah," tutur Shin Tae-yong seperti dimuat media Korea Selatan KBS, Selasa (2/6/2020).
"Ada pemotongan 50 persen, tapi gaji sudah dibayar sebagaimana mestinya," ungkap pelatih berusia 51 tahun tersebut.
Shin Tae-yong kini sedang sibuk memimpin pemusatan latihan Timnas Indonesia U-19 yang digelar secara virtual. Sang juru taktik saat ini sedang berada di negara asalnya sejak meninggalkan Indonesia pada April 2020 lalu.
Baca Juga: La Liga Spanyol Lanjut Lagi, Ini Tanggal Main Barcelona dan Real Madrid
Setidaknya ada 44 pemain Timnas Indonesia U-19 yang ikut serta dalam pemusatan latihan virtual yang sudah dihelat sejak 14 Mei 2020 tersebut.
"Awalnya saya sudah membuat rencana tahunan, tapi sekarang semuanya dilarang di Indonesia. Jadi, pemain tidak bisa melakukan pelatihan tim. Jadi saya pikir kami harus melakukan latihan jarak jauh," pungkas Shin Tae-yong.
Baca Juga: Mantan Pacar Diego Michiels, Nikita Willy Mau Punya Anak tapi Ogah Nikah