5 Alasan Timnas Indonesia Bisa Kalahkan Malaysia di Piala AFF 2020

Timnas Indonesia akan menghadapi Malaysia pada laga pamungkas Grup B Piala AFF 2020

Irwan Febri Rialdi | chatwithamelia.xyz
Sabtu, 18 Desember 2021 | 13:53 WIB
Kushedya Hari Yudo saat tampil bersama Timnas Indonesia lawan Laos di Piala AFF 2020. (Dok. PSSI)

Kushedya Hari Yudo saat tampil bersama Timnas Indonesia lawan Laos di Piala AFF 2020. (Dok. PSSI)

chatwithamelia.xyz - Timnas Indonesia akan menjalani laga hidup mati kala menghadapi rival abadinya, Malaysia, di laga terakhir grup B Piala AFF 2020, Minggu (19/12/21).

Dalam pertemuan ini, baik Indonesia dan Malaysia akan berebut satu tiket untuk lolos ke babak semifinal Piala AFF 2020.

Di partai lain, Vietnam akan menghadapi Kamboja. Jika The en Star bisa menang kala melawan Angkor Warriors, maka salah satu tiket akan diperebutkan Indonesia dan Malaysia.

Baca Juga: 7 Fakta Menarik Dion Cools, Bek Timnas Malaysia yang Pernah Hadapi Mo Salah

Di atas kertas, Indonesia lebih unggul Malaysia, mengingat tim Merah Putih unggul poin di klasemen yakni 7 poin berbanding 6 poin.

Dengan kata lain, Indonesia membutuhkan hasil imbang di laga ini dan Malaysia membutuhkan kemenangan untuk bisa merebut tiket ke semifinal Piala AFF 2020.

Meski begitu, Indonesia dibayangi mimpi buruk Piala AFF 2012. Kala itu, skuat Garuda harus takluk di partai terakhir dari Malaysia kendati hanya butuh hasil imbang untuk lolos ke semifinal.

Baca Juga: Media Thailand Sebut Timnas Indonesia Bakal Dikalahkan Malaysia 0-2

Kini, situasi telah berubah drastis. Indonesia di bawah arahan Shin Tae-yong diunggulkan untuk lolos ketimbang Harimau Malaya.

Rasa optimis ini pun bisa dilihat dari 5 alasan mengapa Indonesia bisa mengalahkan Malaysia di laga terakhir grup B Piala AFF 2020.

1. Pertahanan Indonesia Lebih Baik

Baca Juga: Singgung Pemain Impor, Gelandang Malaysia Pede Hadapi Timnas Indonesia

Dibandingkan Malaysia, pertahanan Indonesia sepanjang gelaran Piala AFF 2020 ini jauh lebih baik. Dalam tiga laga, anak asuh Shin Tae-yong baru kebobolan tiga gol.

Bukti apiknya pertahanan Indonesia terlihat saat bertemu Vietnam. Di laga itu, tim Merah Putih bisa membuat para pemain The en Star frustrasi sepanjang laga.

Sedangkan Malaysia dalam tiga laga telah kebobolan empat gol, di mana tiga gol di antaranya didapat kala bersua Vietnam.

Baca Juga: Egy Maulana Bisa Tampil Lawan Malaysia? Ini Kata Shin Tae-yong

2. Strategi Indonesia Sulit Ditebak

Pada laga melawan Vietnam lalu, permainan Indonesia ditonton oleh pelatih Thailand, Alexandre Polking dan pelatih Malaysia, Tan Cheng Hoe.

Namun, kedua pelatih ini dirasa takkan mendapat informasi apapun karena permainan Indonesia di bawah arahan Shin Tae-yong terbilang sulit ditebak.

Indonesia memiliki permainan yang fleksibel, baik saat menyerang dan bertahan. Hal ini bisa membuat Malaysia kebingungan untuk menentukan strategi jelang laga nanti.

3. Kondisi di Tubuh Malaysia

Jelang melawan Indonesia, Malaysia berada dalam kondisi yang tak kondusif. Hal ini dikarenakan dua pilarnya mengalami cedera dan beberapa pemainnya harus karantina dan terpapar Covid-19.

Malaysia sendiri membawa pemain yang tak cukup banyak di Piala AFF 2020 ini. Total hanya 24 pemain yang dibawa. Hal ini membuat Harimau Malaya mengajukan penambahan pemain yang kemudian ditolak oleh pihak penyelenggara.

Tak hanya sampai di situ, ruang ganti Malaysia disebut tengah memanas karena penyerang naturalisasinya, Guilherme De Paula, tidak senang karena diganti oleh Tan Cheng Hoe.

4.  Kualitas Skuat Tak Mumpuni

Dibandingkan Indonesia, kualitas skuat Malaysia terbilang di bawah rata-rata. Di Piala AFF 2020 ini, Shin Tae-yong membawa pemain-pemain terbaiknya , di mana beberapa pemain adalah pemain yang berkarier di luar negeri.

Dengan kombinasi pemain muda dan pemain berpengalaman, Indonesia bermain  dengan banyak pola yang bisa membuat lawan kerepotan.

5. Lini Serang Indonesia Lebih Tajam

Dalam tiga laga Piala AFF 2020 ini, Indonesia telah membobol gawang lawan sebanyak 9 kali. Catatan ini membuktikan lini serang skuat Garuda lebih bertaji ketimbang Malaysia yang baru mencetak 7 gol dalam tiga laga.

gol Indonesia sendiri terbilang merata ketimbang Malaysia. 9 gol itu dicetak oleh 7 pemain berbeda dengan Evan Dimas dan Rachmat Irianto yang berhasil mencetak masing-masing dua gol.

Sedangkan 7 gol yang dibuat Malaysia di tiga laga Piala AFF 2020 ini, dibuat oleh 4 pemain saja di mana Safawi Rasid menjadi tumpuan dengan torehan empat golnya.

Kontributor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Marselino Ferdinan resi berkarier di Liga Inggris

bolaindonesia | 08:27 WIB

Persib Bandung akan menjamu PSBS Biak pada laga pembuka Liga 1 2024/2025 di Stadion Si Jalak Harupat, Jumat (9/8) mendatang. Regulasi soal larangan suporter tamu hadir masih berlaku

bolaindonesia | 13:28 WIB

Piala Presiden adalah hiburan dengan strategi berbasis kerakyatan, dari dan untuk rakyat. Nilai-nilai yang telah dipegang selama lima edisi sebelumnya itu pun tetap terpatri di edisi keenamnya, Piala Presiden 2024.

bolaindonesia | 23:22 WIB

Program terbaru Persib, MemberSIB hadir untuk mempererat hubungan Persib dengan para suporternya (bobotoh) dengan memberikan berbagai kemudahan.

bolaindonesia | 14:07 WIB

Pesta Rakyat Persib akan menjadi tema acara perkenalan seluruh anggota tim, jersey, dan para mitra yang akan menyertai perjalanan tim kebanggaan Bobotoh ini mengarungi kompetisi Liga 1 musim 2024/2025. Kegiatan tersebut akan digelar di C-Tra Arena

bolaindonesia | 12:14 WIB

Welber Jardim bisa tampil lawan Malaysia?

bolaindonesia | 11:44 WIB

Persib Bandung sambut positif kehadiran Piala Presiden 2024

bolaindonesia | 12:38 WIB

Shin Tae-yong rupanya mengalami sakit yang serius hingga operasi 6 jam

bolaindonesia | 20:47 WIB

Timnas Putri Indonesia dipaksa menelan kekalahan 2-3 dari Hong Kong dalam pertandingan uji coba

bolaindonesia | 10:27 WIB

Inilah jadwal lengkap Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024

bolaindonesia | 10:59 WIB

Sebanyak 24 pemain dibawa untuk melakoni dua laga uji coba melawan Hong Kong

bolaindonesia | 08:47 WIB

Muncul titik terang dalam kasus yang dialami Maarten Paes.

bolaindonesia | 15:06 WIB

Ia dipersiapkan untuk menghadapi kompetisi Liga 1 dan Asia musim 2024/2025

bolaindonesia | 20:23 WIB

Pemain keturunan Kenzo Riedewald ngebet bela timnas Indonesia.

bolaindonesia | 15:19 WIB

Timnas Indonesia berpesta saat melawan Vietnam dalam perebutan tempat ketiga Piala AFF U-16 2024

bolaindonesia | 17:10 WIB

Elkan Baggott terdaftar di situs resmi Premier League.

bolaindonesia | 16:11 WIB

Pemain keturunan Gabriel Han Willhoft-King segera gabung Man City.

bolaindonesia | 15:33 WIB

Selebrasi Timnas Australia U-16 dianggap lebay dan provokasi

bolaindonesia | 07:02 WIB
Tampilkan lebih banyak