chatwithamelia.xyz - Nama mantan pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla belakangan disebut-sebut. Ia dirumorkan akan menjadi pelatih Timnas Malaysia untuk menggantikan Tan Cheng Hoe.
Tan Cheng Hoe mengundurkan diri dari kursi pelatih, Senin (3/1/2022) setelah gagal membawa timnya berjaya di Piala AFF 2020. Pengunduran diri Tan Cheng Hoe dikonfirmasi oleh Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM).
Semenjak saat itu, sosok Luis Milla terseret. Namun jika itu benar terjadi, tentu bakal menjadi kekecewaan bagi suporter Timnas Indonesia.
Baca Juga: Dayen Gentenaar, Kiper Ajax Berdarah Sunda yang Ingin Bela Timnas Indonesia
Sebab sampai saat ini, masih banyak yang menaruh respek kepada eks bintang Real Madrid tersebut. Terlebih Timnas Malaysia yang merupakan rival dan musuh bebuyutan Timnas Indonesia.
Bahkan unggahan terkahir Instagram Luis Milla @luismillacoach masih diserbu warganet Indonesia. Luis Milla memiliki jejak pindah ke tim rival
Eks manajer klub Liga Uni Emirat Arab, Al-Jazira itu memiliki jejak pindah ke tim rival saat hengkang dari Barcelona ke Real Madrid.
Baca Juga: Gaji Alexandre Polking Naik Drastis, tapi Masih Kalah dari Shin Tae-yong
Dikutip dari transfermarkt, Luis Milla berkostum Barcelona pada tahun 1984 hingga 1990 dengan raihan juara La Liga (1984–1985), Copa del Rey (1989–1990), dan Piala Winners Eropa (1988–1989).
Sukses bersama Braugana, Luis Milla menyebrang ke klub rival, Real Madrid dan bertahan di sana mulai 1990 hingga 1997.
Bersama Los Blancos, dia sukses meraih gelar juara La Liga (1994-1995, 1996–1997), Copa del Rey (1992–1993), dan Supercopa de España (1993). Luis Milla kemudian hijrah ke Valencia dan pensiun pada tahun 2001.
Baca Juga: Kehilangan Hasrat Seksual, Eks Bintang Real Madrid Ditinggal Sang Istri
(SuaraSurakarta.id/Ronald Seger)