chatwithamelia.xyz - Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, blak-blakan mengenai gaji pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong serta timnya.
Usut punya usut, Shin Tae-yong dan tim memiliki gaji fantastis. Mochamad Iriawan membongkarnya saat menjadi bintang tamu podcast Close to Door, Rabu (19/1/2022).
Di sela-sela wawancara, Deddy Corbuzier penasaran dengan gaji yang didapatkan oleh Shin Tae-yong selama menukangi Skuad Garuda.
Baca Juga: 4 Pemain Baru yang Dipanggil TC Timnas Indonesia Jelang FIFA Matchday
Sebab sebelumnya pelatih asal Korea Selatan itu lebih memilih Indonesia daripada tawaran dari klub China.
"Besar ya 2 miliar kurang lebih per bulan. Itu di luar apartemen, kendaraan, dan lain sebagainya," ucap Mochamad Iriawan seperti dikutip Rabu (19/1/2022).
"Tapi itu bukan dia (Shin Tae-yong) saja. Itu tim ada pelatih lainnya juga. Dia mungkin 1,1 (miliar) lah ya," imbuhnya.
Baca Juga: Duel Tottenham vs Arsenal Dibatalkan, Antonio Conte Anggap Keputusan Aneh
"Ya, ada harga ada barang ya," sahut Deddy Corbuzier.
Kendati pengeluaran itu fantastis, Iwan Bule memahami karena sesuai dengan kontribusi Shin Tae-yong. Sebab, juru taktik asal Korea Selatan itu merupakan salah satu pelatih ternama yang punya segudang pengalaman.
Misalnya ketika ia mengani timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 lalu. Hebatnya kala itu, racikan strategi Shin Tae-yong mampu menggandaskan Jerman di ajang empat tahunan antarnegara ini.
Baca Juga: 3 Pemain Termuda yang Dipanggil Shin Tae-yong untuk Hadapi Timor Leste
Shin Tae-yong juga punya tugas yang terhitung berat karena menangani timnas kelompok umur U-19 hingga senior. Hal itu dilakukan agar ada kesinambungan.
Buktinya dengan biaya gaji yang besar itu, pelatih berusia 51 tahun tersebut membawa imbas positif di kubu skuad Garuda.
Contohnya di Piala AFF 2020 lalu, Shin Tae-yong membawa banyak pemain muda untuk mengisi tim senior. Meski sempat diremehkan, nyatanya timnas Indonesia mampu mencapai babak final.
Baca Juga: Lagi Nganggur, 3 Pelatih Ini Bisa Gantikan Angelo Alessio di Persija
Sayangnya di laga pamungkas, tim Merah Putih harus mengakui keunggulan lawannya, Thailand yang menang agregat dengan skor 2-6.