chatwithamelia.xyz - Sejumlah pemain Timnas Indonesia terancam kehilangan posisi andai proses naturalisai pemain keturunan selesai. Mulai dari Egy Maulana Vikri hingga Asnawi Mangkualam.
Belakangan, kabar naturalisasi pemain untuk Timnas Indonesia menjadi topik yang ramai diperbincangkan Sejumlah nama pun sudah masuk sebagai kandidatnya.
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong sudah mengajukan beberapa nama dan mendukung hadirnya pemain naturalisasi untuk memperkuat tim.
Baca Juga: Tampil Apik, Mees Hilgers Jadi Pemain Paling Disorot di Liga Belanda
Ada empat pemain berdarah Indonesia di Eropa yang disodorkan Shin Tae-yong ke PSSI yaitu Sandy Walsh, Jordi Amat, Mees Hilgers, dan Ragnar Oratmangoen.
PSSI melalui anggota Exco, Hasani Abdulgani, menyebut dokumen Sandy Walsh dan Jordi Amat sudah lengkap. Sementara untuk Mees Hilgers dan Ragnar masih menunggu.
Jika semua pemain naturalisasi telah menyelesaikan proses, maka diprediksi ada beberapa pemain lokal yang terancam akan kehilangan posisi di Timnas Indonesia. Siapa saja mereka?
Baca Juga: Video Park Hang-seo Tidur saat Melatih Viral, Netizen Singgung Haruna
1. Egy Maulana Vikri
Hadirnya Ragnar Oratmangoen sebagai salah satu calon pemain naturalisasi di Timnas Indonesia bisa menggeser posisi Egy Maulana Vikri.
Sama-sama bermain sebagai winger, Oratmangoen kini membela klub Liga Belanda, Go Ahead Eagles. Begitupun Egy, lulusan SKO Ragunan tersebut kini bermain untuk klub asal Slovakia, FK Senica.
Baca Juga: Cerai dari Sarah Kohan, Chicharito Pacari Model Asal Ekuador
2. Asnawi Mangkualam
Dengan hadirnya Sandy Walsh yang berposisi sebagai bek kanan, maka posisi Asnawi Mangkualam Bahar berpotensi untuk digeser.
Meski begitu, Asnawi juga punya kemampuan yang tak kalah mumpuni. Dia juga selalu menjadi andalan Shin Tae-yong di sektor bek kanan.
Baca Juga: Timnas Indonesia Dua Kali Lawan Timor Leste di FIFA Matchday
Masih di sektor bek tengah, Alfeandra Dewangga juga bisa terancam kehilangan posisinya karena Mess Hilgers juga berposisi sebagai bek tengah.
Hilgers kini membela FC Twente di Eredivisie dan sama-sama masih berusia 20 tahun. Meski begitu, Alfeandra juga punya kemampuan tak kalah mumpuni.
4. Rizky Ridho
Kehadiran Jordi Amat Maas juga bisa berpotensi menggeser posisi Rizky Ridho di sektor bek tengah. Pasalnya, kedua pemain sama-sama berposisi di pos yang sama.
Jordi Amat yang kini berusia 29 tahun punya banyak pengalaman di Eropa dengan memperkuat klub macam Swansea, Espanyol, Real Betis, hingga Rayo Vallecano.