Bos PSIS Semarang Soroti Alfeandra Dewangga: Defender Rasa Segalanya

chatwithamelia.xyz - Performa Alfeandra Dewangga saat bertanding melawan Persik Kediri di Liga 1 menuai perhatian Komisaris PSIS Semarang, Junianto.

Bukan tanpa sebab, Alfeandra Dewangga menunjukkan penampilan apik saat PSIS Semarang bentrok lawan Persik Kediri di lanjutan Liga 1 yang digelar Minggu (7/2/2022).

Biasa dipercaya sebagai bek, pemain berusia 20 tahun itu agresif menyerang pertahanan lawan sejak awal pertandingan.

Baca Juga: Momen Langka di Liga 1, Gol Penalti Panenka dari Pemain Madura United

Dewangga susah payah berjuang bersama penggawa Laskar Mahesa Jenar di tengah situasi krisis pemain akibat pandemi Covid-19. Beberapa kali tendangan keras dilakukannya meski tak berbuah gol.

Seusai laga, pelatih Dragan Djukanovic mengakui, ia sengaja menempatkan Dewangga sebagai playmaker khususnya di 15 menit terakhir pertandingan.

Keputusan tersebut dinilai manjur sehingga PSIS Semarang berhasil mengimbangi permainan Persik Kediri dengan skor kacamata atau 0-0.

Baca Juga: Romantis, Momen Mane Peluk Salah yang Nangis usai Gagal Juara Piala Afrika

Penampilan cemerlang Dewangga juga diakui oleh petinggi PSIS, Junianto. Ia terang-terangan memberikan pujian.

Hal itu terlihat lewat unggahan yang dibagikan Junianto melalui akun Instagram pribadinya, Senin (7/2).

"Makasih le @alfeandradewangga di sat badai covid mendatangi tim kita dan teman-temanmu banyak yang nggak bisa tampil, birumu bikin ebes terharu, devender rasa segalanya ning ngarep ning mburi (di depan di belakang--red) sampai mandi lumpur," tulisnya.

Baca Juga: Tuan Rumah, Kamboja Masih Seleksi Pemain untuk Piala AFF U-23 2022

Saat ini, PSIS Semarang berada di urutan ketujuh klasemen Liga 1 2021/2022. Dari 23 pertandingan, PSIS mengoleksi 33 poin.

Adapun, Alfeandra Dewangga membela PSIS lawan Persik di tengah masa pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia U-23.

Ia diprediksi menjadi salah satu nama andalan Shin Tae-yong untuk Piala AFF U-23 2022 yang akan digelar di Kamboja 14-26 Februari.

Baca Juga: Gacor di Persik Kediri, Youssef Ezzejjari Jadi Pemberitaan Media Spanyol